Masuk ke dunia kerja dan punya penghasilan sendiri itu seru banget! Tapi, jangan sampai keseruan itu bikin kamu lupa untuk mengatur keuangan dengan baik.
Gaji pertama memang menggoda untuk dihabiskan buat belanja, nongkrong, atau traveling, tapi kalau tidak dikelola dengan bijak, bisa-bisa kamu malah bingung sendiri di akhir bulan. Buat kamu yang baru memulai karier, mengatur keuangan pribadi sejak dini itu penting banget.
Yuk, simak 6 tips berikut ini biar keuangan kamu tetap aman dan terkendali!
1. Automatisasi Tabungan
Buat kamu yang sering kelupaan nabung, coba deh manfaatkan fitur otomatisasi. Kamu bisa set otomatis transfer dari rekening utama ke rekening tabungan setiap kali gajian. Cara ini bikin kamu gak perlu repot lagi ingat-ingat harus nabung, dan uangmu langsung disisihkan sebelum kamu sempat belanja hal-hal yang gak penting.
2. Prioritaskan Tabungan Sejak Awal
Banyak orang nunggu sampai punya "sisa" uang di akhir bulan buat ditabung, tapi ini sering kali jadi kesalahan besar. Sebaiknya, prioritaskan tabungan kamu dari awal. Begitu gaji masuk, langsung sisihkan sebagian untuk ditabung. Idealnya, kamu bisa menabung sekitar 10-20 persen dari penghasilan bulanan kamu.
Gak perlu muluk-muluk, mulai aja dari nominal kecil, yang penting konsisten. Tabungan ini nantinya bisa jadi dana darurat atau modal buat rencana jangka panjang, seperti beli rumah, lanjut kuliah, atau bahkan traveling impian. Ingat, menabung itu seperti investasi untuk masa depan kamu, jadi jangan sampai diabaikan!
3. Jangan Belanja Sembarangan
Ketika kamu mulai punya penghasilan sendiri, godaan untuk belanja barang-barang yang sebelumnya cuma bisa diidamkan itu pasti besar banget. Tapi, penting banget buat hindari gaya hidup konsumtif.
Belanja barang branded, gonta-ganti gadget terbaru, atau makan di restoran mahal boleh-boleh aja, tapi jangan sampai itu jadi kebiasaan yang merugikan. Tidak semua barang mahal itu benar-benar dibutuhkan.
Sebelum membeli sesuatu, tanyakan pada diri sendiri, "Apakah aku benar-benar butuh ini?" dan "Apakah ini sesuai dengan anggaranku?" Kalau jawabannya gak, lebih baik tahan dulu. Fokus pada kebutuhan, bukan keinginan, dan kamu akan lihat betapa banyak uang yang bisa kamu hemat.
4. Ada Promo di Semua Platform, Kejar dan Manfaatkan
Sangat banyak promo di era digital kayak sekarang, promo dan diskon bisa kamu temukan di mana-mana, mulai dari e-commerce sampai aplikasi food delivery. Manfaatkan promo ini buat hemat pengeluaran kamu. Tapi, hati-hati, jangan sampai tergiur promo dan malah jadi boros.
Gunakan promo dan diskon hanya untuk barang atau layanan yang memang kamu butuhkan dan sudah ada di anggaran kamu. Misalnya, kalau ada promo makan di luar, dan kamu memang punya anggaran untuk itu, manfaatkan! Tapi, kalau kamu gak butuh, lebih baik hindari godaan tersebut. Promo dan diskon bisa jadi sahabat baik keuangan kamu, asalkan digunakan dengan bijak.
5. Mulai Investasi Sejak Dini
Menabung itu penting, tapi investasi bisa jadi langkah selanjutnya buat mengembangkan keuangan kamu. Dengan investasi, uang yang kamu punya bisa berkembang lebih cepat dibanding cuma ditabung. Ada banyak pilihan investasi yang bisa kamu coba, mulai dari reksa dana, saham, sampai emas.
Gak perlu mulai dengan jumlah besar, kamu bisa investasi dengan nominal kecil dulu. Pelajari dulu instrumen investasi yang sesuai dengan profil risiko kamu. Misalnya, reksa dana pasar uang bisa jadi pilihan aman buat pemula.
Memutuskan untuk investasi, kamu gak cuma menyimpan uang, tapi juga membuatnya bekerja untuk kamu. Jangan takut buat mulai belajar dan mencoba, karena semakin awal kamu mulai, semakin besar potensi keuntungan di masa depan
6. Siapkan Dana Darurat
Tidak ada yang pernah tahu apa yang bakal terjadi di masa depan, dan itulah kenapa punya dana darurat itu penting banget. Dana darurat adalah sejumlah uang yang disisihkan khusus untuk keadaan darurat, seperti kehilangan pekerjaan, sakit, atau kebutuhan mendesak lainnya.
Idealnya, dana darurat ini setara dengan 3-6 bulan pengeluaran kamu. Dana ini harus mudah diakses, tapi gak boleh digunakan kecuali dalam situasi darurat. Mulai sisihkan sedikit demi sedikit dari gaji kamu, dan pastikan dana ini selalu terisi. Dengan punya dana darurat, kamu bisa lebih tenang menghadapi situasi tak terduga tanpa harus mengorbankan tabungan atau investasi kamu.
Jangan tunggu sampai terlambat, mulai sekarang dan lihat bagaimana pengaturan keuangan yang baik bisa membuat hidup kamu lebih tenang dan terarah. Ingat, kebiasaan kecil yang baik akan membawa dampak besar di kemudian hari!
- EA
Hanya seorang penyalur ide lewat tulisan.
Rekomendasi
- Life16 Sep 2024
Selain Pengacara, Ini 5 Pekerjaan Menjanjikan Bagi Lulusan Kuliah Hukum
- Life16 Sep 2024
Apa Saja Tahapan Interview Kerja? Ternyata Tak Cukup Hanya Sekali
- Life13 Sep 2024
10 Prospek Kerja Lulusan Teknik Kimia, Jarang Diminati tapi Gaji Tinggi
- Life13 Sep 2024
Ingin Berkarier Jadi Project Manajer? Ini Tugas, Tanggung Jawab, dan Skill yang Dibutuhkan
- Life13 Sep 2024
Mengenal Macam-macam Investasi Reksadana, Ada Apa Aja?
- Life13 Sep 2024
Hati-hati! Ketahui Ciri-ciri Penipuan Modus Lowongan Kerja Sebelum Melamar
- Life13 Sep 2024
5 Tips Sukses Memulai Investasi Reksadana di Bibit untuk Pemula
- Life10 Sep 2024
5 Cara Cek Aplikasi Investasi Apakah Terdaftar di OJK
- Life10 Sep 2024
6 Aplikasi Pencari Kerja Terbaik dan Terpercaya, Fresh Graduate Harus Tahu!
- Life09 Sep 2024
Kenali Pekerjaan Software Development: Tugas, Tanggung Jawab, Skill dan Gaji