jurnalistika.id – Mulai dari nasi, spaghetti, hingga dimsum, saus Mentai lagi viral nih jadi toppingnya. Namun apakah Mentai yang kita temukan di sekitar ini adalah versi aslinya?
Mentaiko
Mentai, adalah kependekan dari Mentaiko. Begitu orang-orang Jepang biasa menyebutnya. Lalu apa sebenarnya mentai itu?
Mentaiko atau Mentai, sebenarnya adalah telur ikan Pollock atau Cod yang telah dibumbui. Kalau Kamu pernah makan Tobiko, mirip seperti itu. Bedanya, Tobiko adalah telur ikan terbang.
Nah, jika telur ikan Pollock atau Cod tadi tidak dibumbui, namanya adalah Tarako, warnanya lebih merah muda.
Jika Kamu tambahkan bumbu pedas seperti saus cabai merah, namanya jadi Karashi Mentaiko (Karashi artinya pedas).
Kalau Kamu belum pernah lihat, begini bentuk asli Mentai, masih asli di dalam kantungnya.
Gimana sih rasa aslinya?
Yang namanya berasal dari ikan, tentu Mentai asli memiliki cita rasa khas laut, namun tidak amis. Umami, adalah rasa yang dominan ada pada Mentai.
Namun bumbu-bumbu serta proses penghidangan mentai juga turut berkontribusi terhadap cita rasa Mentai.
Kalau saus mentai?
Naah, yang satu ini sedikit berbeda dengan yang telah kita bahas di atas.
Kalau Mentai adalah telur ikan yang dibumbui, maka saus mentai adalah saus yang terbuat dari Mentai yang dicampur dengan mayonais.
Jadi jika hanya terbuat dari mayonais tanpa menggunakan Mentaiko, maka bukan saus Mentai namanya.
Cita rasanya tentu bisa berbeda-beda, karena tentu para podusen menggunakan bahan-bahan yang berbeda pula.
Kurang lebih, seperti inilah penampakannya.
Makanan yang cocok dengan Mentai?
Umumnya, orang-orang Jepang memasangkan Mentai dengan Sushi. Mentai sangat cocok menjadi teman hidangan berbahan dasar ikan Salmon, meskipun tentu bisa Kamu kreasikan menjadi hidangan lainnya.
Naah itu dia sekilas tentang Mentai. Terlepas dari popularitasnya, konsumsi terhadap saus Mentai tetap harus Kamu perhatikan ya. Jangan sampai berlebihan, mengingat saus ini menggunakan mayonais sebagai bahan utamanya.
