Jurnalistika.id – Hujan disertai angin kencang menerjang Kabupaten Sukabumi pada Minggu (28/2/22) dari pagi hingga sore. Akibat kejadian itu tiga orang meninggal tertimpa pohon tumbang di empat lokasi di Sukabumi.
Keempat titik lokasi angin kencang itu yakni di Jalan Mareleng-Palangpang, Kecamatan Ciemas. Kampung Bojongsawah, Desa Cibaregbeg, Kecamatan Sagaranten. Jalan Raya Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu. dan Jalan Cikidang-Palabuhanratu, Kecamatan Cikidang, Sukabumi.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukabumi, Anita Mulyani, mengatakan,
korban meninggal dunia akibat pohon tumbang di Jalan Raya Citepus 2 orang, yakni Nurlaela (45 tahun) dan Nyai Maryati (40 tahun).
Kemudian, korban lainnya akibat pohon tumbang di Jalan Raya Cikidang Palabuhanratu, Sukabumi yakni Muhammad Arfan (7).
Di sisi lain, bencana angin kencang menyebabkan kerusakan pada 10 unit rumah di Kecamatan Sagaranten dan merusak fasilitas umum jalan. Lokasi kejadian tepatnya di Kampung Bojong Sawah RT 05 RW 01, Desa Cibaregbeg, Sagaranten.
”Bencana angin kencang terjadi sekitar pukul 08.30 WIB,” kata Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Sagaranten, Sukabumi, Jaenal Mutakin.
Data sementara ada sebanyak 10 unit rumah yang mengalami kerusakan sedang akibat tertimpa pohon tumbang. Sementara kerugian materil diperkirakan Rp 35 juta.
Kini, P2BK tengah berkoordinasi dengan pihak terkait memberikan himbauan ke masyarakat untuk tetap waspada jika terjadi lagi hujan.
Selain itu, petugas di lapangan tetap siaga dalam menangani bencana.
