jurnalistika.id – Hujjatul Islam Imam Ghazali dalam karya monumentalnya “Ihya ‘Ulumuddin” memberikan nasihat agar laki-laki jangan menikah dengan perempuan yang memiliki 6 karakter negatif. Dalam kitabnya Al Ghazali menyebutkan:
قَالَ بَعْضُ العَرَبِ : لاَ تَنْكِحُوا مِنَ النِّسَاءِ سِتَّةٌ لاَ أَنَّانَةَ وَلاَ مَنَّانَةَ وَلاَ حَنَّانَةَ وَلاَ تَنْكِحُوْا حَدَّاقَةَ وَلاَ بَرَّاقَةَ وَلاَ شَدَّاقَةَ
“Telah berkata sebagian orang Arab: janganlah menikahi wanita yang memiliki enam sifat ini, yaitu: annaanah, mannaanah, hannanah, haddaqah, barroqoh, dan syaddaqah.”
Perempuan memiliki peranan yang sangat penting. Bahkan dalam sebuah peribahasa menyatakan, “Perempuan adalah tiang negara, apabila Perempuan itu baik maka baiklah negara. Dan apabila Perempuan itu rusak, maka akan rusak pula negara”.
Namun, di lain sisi, terdapat sifat dan karakter negatif sebagian perempuan yang justru dapat merusak citra dan kemuliaannya itu sendiri. Bahkan karena hal ini, Imam Ghazali melarang untuk jangan menikah dengan perempuan yang memiliki sifat-sifat buruk.
Berikut nasihat Imam Ghazali untuk jangan menikah dengan perempuan yang memiliki 6 sifat ini:
1. Al-Annaanah
Wanita yang mempunyai sifat ini, sering kali mengeluh dan mengadu. Dia seperti membalut kepalanya dengan perban setiap waktu. Jika perempuan ini dinikahi sama saja menikahi orang sakit atau orang yang pura-pura sakit, tidak ada kebaikan bagi suami.
Sedangkan mengadu akan merusak hubungan baik dengan sesama, kerabat maupun sahabat. Ketenangan dalam pernikahan mustahil terjadi jika kita menikahi wanita yang memiliki sifat ini.
Baca juga: Ketahui Pengertian dan Peristiwa Penting Pada Bulan Sya’ban
2. Al-Mannaanah
Wanita yang memiliki sifat ini, memiliki kebiasaan senang mengungkit-ungkit kebaikan dan jasanya yang telah lalu, baik kepada suaminya atau orang lain. Menikah dengan wanita tipe ini selain membuat seorang laki-laki terhambat menjalankan perannya, juga membuat turunnya wibawa suami sebagai kepala rumah tangga.
Pasalnya, ketika suami akan melakukan kebijakan terkait rumah tangganya, jika si istri tidak setuju, maka ia akan menolak dengan dasar mengungkit kebaikan-kebaikan yang pernah ia lakukan. Singkatnya menikahi wanita tipe ini juga tidak akan mendapatkan ketenangan dan ketentraman dalam rumah tangga.
3. Al-Hannanah
Wanita tipe ini suka menceritakan dan membanggakan kesuksesan orang di masa lalu. Misalnya membangga-banggakan mantan suaminya jika dia janda atau membangga-banggakan suami orang lain. Boleh jadi yang ia banggakan ialah kesuksesan ayahnya, saudara-saudaranya ataupun orang lain yang kesuksesannya melebihi suaminya.
4. Al-Haddaqah
Wanita dengan sifat ini, selalu memandang tajam segala sesuatu dengan biji matanya. Memandang tajam segala sesuatu ini merupakan kalimat kiasan yang menunjukkan ia sangat tertarik urusan duniawi sehingga sangat membebani suaminya.
Melayani tipe wanita ini, kita harus memiliki banyak harta (kaya). Singkat kata ia memiliki karakteristik boros dan konsumtif.
5. Al-Barroqoh
Al Barraqah memiliki dua makna yaitu: pertama, sifat wanita yang sepanjang hari mengilapkan wajahnya, berhias diri, supaya wajahnya selalu terlihat glowing (berkilau atau bersinar). Kedua, ia adalah karakteristik perempuan yang sering mencaci makanan. Kalaupun ia makan hanya sedikit. Istilah arab ini untuk menyebutkan anak kecil yang rewek ketika disuruh makan.
6. Asy-Syaddaqah
Wanita tipe ini memiliki karakteristik banyak bicara. Banyak bicara yang dimaksud tentunya bicara hal-hal yang sifatnya negatif dan menjurus pada perbuatan ghibah (menceritakan keburukan orang lain) yang sangat dilarang agama.
Demikian nasihat Imam Ghazali yang melarang laki-laki untuk jangan menikah dengan 6 jenis perempuan. Tentunya nasihat tersebut bertujuan untuk mencapai keluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah.