Jurnalistika
Loading...

Indonesia Sustainability Award 2025: Mengakselerasi Inovasi Berkelanjutan untuk Masa Depan yang Tangguh

  • Angga Budi

    27 Feb 2025 | 11:31 WIB

    Bagikan:

image
Photo/Ilustrasi

Bandung, 26 Februari 2025 – Sudut pandang bisnis telah berkembang secara signifikan akibat perubahan ekspektasi masyarakat dan kemajuan teknologi. Pertimbangan lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) kini menjadi faktor krusial dalam membentuk praktik bisnis. Tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) telah berevolusi dari sekadar aksi filantropi menjadi pelaporan komprehensif tentang kontribusi perusahaan terhadap masyarakat. Perubahan ini mencerminkan pergeseran ekspektasi sosial selama beberapa dekade terakhir.

Integrasi ESG bukan sekadar pendekatan investasi tertentu, tetapi merupakan seperangkat data komprehensif yang meningkatkan pemahaman tentang strategi bisnis, risiko, dan peluang pertumbuhan. Data ini mencakup aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola yang krusial dalam menilai kinerja serta keberlanjutan perusahaan secara keseluruhan.

Penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) di Indonesia pun semakin mendapat perhatian dari berbagai kalangan, termasuk pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat sipil. Para pakar keberlanjutan menilai bahwa implementasi ESG yang efektif dapat menjadi kunci dalam mencapai pembangunan berkelanjutan dan meningkatkan daya saing perusahaan di tingkat global.

Sebagai upaya untuk mengapresiasi perusahaan yang telah berkomitmen dalam menerapkan prinsip keberlanjutan, First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri menggelar acara Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025. Acara puncak penghargaan ini akan berlangsung pada Rabu, 26 Februari 2025, di éL Hotel Royale Bandung dengan mengusung tema “Accelerating Sustainable Innovation: Empowering a Resilient Future”.

Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025 bertujuan untuk mendorong inovasi berkelanjutan di berbagai sektor, memperkuat ketahanan industri, serta memberikan penghargaan kepada perusahaan yang berhasil mengimplementasikan strategi keberlanjutan dengan nyata. Kegiatan ini akan dihadiri oleh perwakilan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), perusahaan swasta, serta pejabat daerah yang memiliki peran penting dalam mendorong agenda keberlanjutan di Indonesia.

Ketua penyelenggara ISA 2025, Maya Julia, menyampaikan harapannya agar ajang ini dapat menjadi inspirasi bagi dunia usaha untuk lebih mengedepankan inovasi dalam keberlanjutan.

“Kami berharap ISA 2025 dapat menjadi platform bagi perusahaan untuk menampilkan inovasi mereka dalam strategi keberlanjutan. Penghargaan ini tidak hanya sebagai bentuk apresiasi, tetapi juga motivasi agar semakin banyak perusahaan yang menerapkan prinsip keberlanjutan sebagai bagian dari strategi bisnis mereka,” ungkap Maya Julia.

Selain seremoni penghargaan, acara ini juga akan menghadirkan sesi diskusi dan networking yang melibatkan para pemimpin industri, akademisi, serta praktisi keberlanjutan dalam ESG Forum. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara berbagai pemangku kepentingan dalam membangun masa depan yang lebih berkelanjutan.

Ketua Dewan Juri ISA 2025, Mas Achmad Daniri, menjelaskan bahwa proses seleksi dan penilaian penghargaan ini didasarkan pada berbagai indikator keberlanjutan yang ketat dan berbasis data.

“Kami menilai perusahaan berdasarkan implementasi nyata dari prinsip ESG (Environmental, Social, Governance). Kami ingin memastikan bahwa penghargaan ini benar-benar diberikan kepada perusahaan yang berkontribusi secara signifikan terhadap pembangunan berkelanjutan,” jelas Mas Achmad Daniri.

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan, ISA 2025 diharapkan dapat menjadi katalis dalam mempercepat inovasi dan membangun masa depan yang lebih tangguh bagi dunia usaha dan masyarakat Indonesia.

Press Release ini juga tayang di VRITIMES


Populer

Cara Oplos Ala Maling Uang Rakyat: Pertalite Diubah Jadi Pertamax
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami