jurnalistika.id – Bendera Merah Putih selalu dikibarkan saat perayaan Kemerdekaan Indonesia, namun sebagian orang mungkin belum mengetahui fakta menarik tentang Pusaka Bumi Pertiwi itu. Sebagai warga negara Indonesia, tentu penting untuk mengenalnya agar bisa menambah pengetahuan.
Dilansir dari laman Kemendikbud, sebagai bangsa yang sudah bebas dari penjajahan, Bendera Merah Putih telah menjadi simbol kedaulatan Indonesia yang merupakan negara merdeka. Sang Dwiwarna juga memiliki kedudukan sebagai lambang tertinggi negara.
Oleh sebab itu, tidak mengherankan di setiap memperingati Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945, Sang Saka Merah Putih selalu dikibarkan. Begitu juga saat upacara bendera di instansi pendidikan maupun di lembaga negara.
5 Fakta Menarik Bendera Merah Putih
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah empat fakta menarik seputar Bendera Merah Putih.
1. Sudah Dikenal Sebelum Kemerdekaan
Dikutip Kemendikbud, panji berwarna merah dan putih ternyata sudah dikenal lama oleh bangsa Indonesia bahkan sebelum kemerdekaan. Lantaran ketika Bumi Nusantara masih di jaman kerajaan, panji perang berwarna merah putih sudah digunakan oleh banyak kerajaan.
Misalnya kerajaan Majapahit, Singasari dan Kerajaan Islam. Merah Putih pun kemudian diteruskan oleh para pejuang kedaerahan hingga para cendikiawan dan Nasionalis tahun 1928. Lalu terus berlanjut hingga berhasil meraih kemerdekaan sehingga terus berkibar sampai saat ini.
2. Makna Merah Putih
Asal usul warna merah putih disebut berasal dari kepercayaan bangsa Austronesia yang mendiami dan menetap di Indonesia sejak dulu. Bangsa Austronesia memaknai bahwa merah adalah langit dan putih tanah sebagaimana disebutkan pada laman GoodNewsfromIndonesia.
Baca juga: Mengenal Kurikulum Merdeka: Pengertian, Konsep dan Penerapannya
Sementara pada jaman perjuangan kemerdekaan, Merah dimaknai sebagai keberanian dan kegigihan dalam melawan penjajah. Sedangkan putih berarti niat suci dalam memerdekakan Indonesia.
3. Dijahit Istri Presiden Pertama RI
Berdasarkan sejarah, istri Presiden Pertama RI Soekarno yakni Fatmawati adalah sosok yang menjahit Bendera Merah Putih. Dilakukan setelah Soekarno dan keluarga kembali ke Jakarta dari pengasingannya di Bengkulu.
4. Bendera yang Dikibarkan Saat Ini Bentuk Replika
Masih dari laman Kemendikbud, Sang Saka Merah Putih yang dijahit oleh Fatmawati dikibarkan pada proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Bendera Pusaka tersebut terus dikibarkan pada upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Istana Merdeka hingga 1968.
Kemudian diganti dengan bendera replika dari bahan sutera. Hasil tiruan inilah yang terus dikibarkan hingga kini. Sementara Bendera Merah Putih yang asli disimpan di Monumen Nasional karena sudah pudar dan rapuh.
5. Pernah Dibawa dalam Keadaan Terbagi Dua
Fakta menarik selanjutnya, ternyata Bendera Merah Putih pernah dibuka jahitannya dan dijadikan dua bagian terpisah. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyitaan dari militer Belanda pada agresi militer Belanda pertama pada 1947.
Setelah dipisah menjadi dua bagian, kemudian dibawa dalam dua tas berbeda. Berkat taktik tersebut, bendera Pusaka bisa berkibar dan kembali dengan selamat ke Ibukota Indonesia.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di Sini.
(arn/red)