Jurnalistika
Loading...

Fakta Menarik Desa Wisata Huta Tinggi: Dekat Danau Toba Identik Dengan Kerbau

  • Novi Ardila

    01 Des 2021 | 13:41 WIB

    Bagikan:

image

Foto: Desa Wisata Huta Tinggi, Samosir Sumatera Utara (Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif)

jurnalistika.id – Desa Wisata Huta Tinggi merupakan salah satu desa yang terletak di Kabupaten Samosir, tepatnya di Kecamatan Pangururan, Provinsi Sumatera Utara.

Desa ini mempunyai lahan seluas 1200 Ha dan merupakan jalur utama menuju Danau Sidihoni yang terkenal sampai Benua Eropa. Huta diartikan sebagai kampung.

Rute Ke Huta Tinggi Melalui Jalur Darat dan Laut

Desa Wisata Huta Tinggi dapat ditempuh kurang lebih 3 jam, bila dari Bandara Internasional Silangit dengan menggunakan mobil.

Selain menggunakan jalur darat, Desa ini juga bisa dijangkau melalui kapal ferry dari Ajibata ke Ambarita (Samosir), dengan jarak tempuh selama 40 menit. Lalu dilanjutkan dengan jalur darat kurang lebih 1 jam.

Namun, untuk penyeberangan dengan kapal ferry tidak selalu ada setiap jamnya.

Desa Wisata Huta Tinggi Sebagai Geosite Unesco Global Geopark

Selain ini identik dengan kerbau yang menjadi salah satu ciri khasnya. Maka tak heran, ketika berkunjung ke sana, kita akan menjumpai kerbau di seluruh penjuru desa. Destinasi Wisata ini juga telah diakui sebagai Geosite UNESCO Global Geopark yang menyimpan beragam potensi pariwisata dan ekonomi kreatif.

Desa ini saling berhadapan dengan Gunung Pusuk Buhit yang dianggap masih sakral oleh suku Batak sampai saat ini.

Selain itu, wisatawan yang berkunjung ke Desa ini juga bisa menikmati pemandangan Danau terbesar di Indonesia yaitu Danau Toba yang terbentang indah.

Wisata Budaya dan Edukasi

Jika dilihat dari potensi Pariwisatanya, Desa Wisata Huta Tinggi masih kental dengan budayanya, kearifan lokal dan keramahan warga desanya.

Para wisatawan juga dapat menikmati wisata edukasi dan budaya yang terdapat di kawasan tersebut.

Wisatawan bisa langsung belajar memerah susu kerbau dan mengolahnya. 

Susu kerbau sendiri dikenal sebagai dali ni horbo, ini merupakan sajian khusus yang biasanya dibuat oleh masyarakat. Untuk olahan susunya sering disebut sebagai keju khas batak Toba.

Selain itu, wisatawan juga dapat menikmati keindahan rumah adat khas Batak yaitu rumah bolon.

Aktivitas lainnya adalah melihat pertunjukan budaya, misalnya pertunjukkan gondang dan tari tor-tor.

Baca Juga:

Danau Toba

Huta Tinggi

Medan

Samosir

Sumatera Utara


Populer

5 Fakta Soal Insiden Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami