Jurnalistika.id – Perlakuan nahas dialami oleh Anastascha Kartadinata (AK), Direktur PT. Akses Makmur Bersama (AMB), Kepada wartawan Ia mengaku dianiaya salah satu pejabat Direktur keuangan di PT. AMB berinisial AG.
AK mengatakan, penganiayaan itu terjadi lantaran urusan pribadi, Ia dihajar hingga babak belur di dalam sebuah lift di apartemen Kedoya Westling, Jakarta Barat, pada Senin (28/7/21).
“Awalnya saya sudah telpon, tapi dia selalu ngelak. ada beberapa persoalan yang harus dibicarakan, tapi saya malah dipukuli di dalam lift dari lantai 15 sampai lantai 1, hancur muka saya seperti mandi darah,” Ungkapnya.
Usai penganiayaan itu, AK langsung menuju rumah sakit untuk melakukan visum, usai dari rumah sakit AK kemudian ke kepolisian dan membuat laporan,” ucapnya kepada wartawan, Sabtu, (31/7/2021).
Baca juga: Cara-download-sertifikat-vaksin-dari-pedulilindungi
AK menyampaikan, ia telah mendapatkan surat pemanggilan untuk menyampaikan keterangan klarifikasi di Polres Jakarta Barat.
laporan kepolisan itu bernomor LP/B/3286/VI/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA. Keterangan juga sudah ia berikan guna Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polda Metro Jaya.
Lebih lanjut AK menerangkan, barang bukti dan saksi-saksi darinya sudah ada dan siap. Namun, hingga saat ini pelaku yang menganiayanya belum dipanggil untuk dimintai keterangan guna pemeriksaan.
AK berharap, pelaku penganiayaan terhadapnya cepat ditangkap, dan kasusnya segera diungkap.
“Saya juga berharap cukup saya saja yang mengalami ini dan jangan ada lagi penganiayaan lain terhadap wanita,” harap AK.
Untuk kasusnya ini, AK telah di dampingi Kuasa Hukum Perwira Wibowo dan rekan.
Baca juga: Hoax-sumbangan-2-triliun-akidi-tio-satu-negara-kena-prank
