Jurnalistika.id – “Jika kau ingin mengenal dunia maka membacalah, dan jika ingin dikenal dunia, maka menulislah”. sepenggal kata motivasi untuk belajar menulis dari Proklamator Bung Hatta tersebut diungkapkan Founder Pendidikan cerdas institute (Pensi) Jumaidi Ahmad saat membuka workshop online, Jumat (24/09/21).
Bang Abi-sapaan Jumaidi Ahmad mengatakan, setiap individu wajib menuntut ilmu sesuai dengan amanah yang diatur UU tahun 1945, Pensi sebagai wadah yang fokus pada bidang pendidikan ingin memberikan dan membantu secara konkrit dan bermitra bersama pemerintah Kota Tangsel dalam mewujudkan masyarakat cerdas.
“Apalagi sesuai dengan motto kota Tangsel yaitu Tangsel Cerdas, Modern, dan Religius, di sisi cerdasnya kita harus masuk dan memberikan sumbangsih kecerdasan kepada masyarakat Tangsel,” ungkap Bang Abi.
Workshop penulisan online yang digagas pensi diadakan selama dua hari dari tanggal 24 hingga 25 September 2021 dengan tema “Tangsel Cerdas Menuju Tangsel Emas”. pada kesempatan perdana, Jurnalis senior dan Redaktur pelaksana Voi.id, Teddy Kurniawan menjadi Narasumber.
Baca Juga: Tantangan Pendidikan, Mampukah Sistem Pendidikan Alternatif Menjawab Persoalan?
Materi yang akan disampaikan adalah teknik menulis dan alasan mengapa menulis, Untuk memotivasi peserta workshop, Bang Abi mengutip untaian kata dari Imam Al-Ghazali tentang pentingnya menulis “Jika kau bukan anak seorang Ulama atau Raja, Maka Menulislah”, Katanya.
Situasi pandemi bukan alasan untuk terus berbagi dan mencari ilmu, Bang Abi mengungkapkan mottonya untuk terus bergerak di tengah kondisi terbatas seperti saat ini “Satu langkah dibatasi, Seribu cara akan kita lalui”
Di sisi yang sama, Walikota Tangsel, Benyamin Davnie dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan tersebut, Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Tangsel, Khususnya dalam era digital.
Ia menjelaskan, Aktivitas warga kota Tangsel sangat beragam, sebagai kota Jasa, Perdagangan, kemudian Pendidikan dan fungsi kotanya sebagai hunian-hunian, tapi yang tidak kalah penting adalah kemajuan aktivitas masyarakatnya di bidang digital.
“Penggunaan kemampuan SDM dalam menggunakan digital tools dengan baik tentunya akan berdampak positif bagi kemajuan kota Tangerang Selatan menuju kota cerdas,” jelasnya.
Walikota menjelaskan, apa yang digagas Pensi sesuai dengan Visinya untuk mewujudkan Tangsel Cerdas, dan salah satu komponen utama untuk mewujudkannya adalah peningkatan SDM. kemudian Ia menjelaskan konsep Tangsel Cerdas yang mengintegrasikan teknologi informasi dalam kehidupan sehari-hari secara positif.
“Menurut kementerian Komunikasi dan Informatika, terdapat 6 pilar yang harus terealisasi untuk mewujudkan kota Cerdas atau Smart City, yang pertama Tata kelola pemerintahan yang cerdas, kedua Ekonomi yang cerdas, yang ketiga adalah masyarakat yang cerdas, yang keempat menata wajah kota sehingga tercipta citra daerah yang baik atau Smart Branding,” jelasmya.
“kemudian juga smart living atau hunian cerdas yang menerapkan infrastruktur teknologi informasi untuk pemukiman, dan yang tidak kalah pentingnya adalah lingkungan cerdas atau smart environment yang menerapkan teknologi sebagai elemen pendorong yang memperhatikan ekosistem lingkungan hidup dalam program pembangunan kota,” Imbuh Benyamin.
Kemudian, melalui kegiatan workshop online ini, Walikota berharap, akan mempercepat realisasi 6 pilar tersebut guna mewujudkan Tangsel cerdas menuju Tangsel emas.
