Jurnalistika
Loading...

Benyamin Ungkap 5 Tantangan yang Jadi Isu Strategis di Tangsel

  • Firman Sy

    26 Nov 2022 | 16:53 WIB

    Bagikan:

image

Foto: Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie. (Dok: Firman/Jurnalistika)

jurnalistika.id – Kota Tangerang Selatan (Tangsel) merayakan hari jadi atau hari ulang tahun (HUT) ke-14 hari ini, Sabtu, 26 November 2022. Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyatakan lima tantangan yang menjadi isu strategis di kota dengan julukan ‘Kota Anggrek’ ini.

Menurut dia, lima tantangan strategis itu sesuai dengan apa yang telah pihaknya sampaikan kepada DPRD Kota Tangsel dalam rancangan APBD tahun 2023.

“Tantangan kita ke depan, sesuai dengan isu strategis yang pernah saya sampaikan ke DPRD pada waktu penyampaian RAPBD 2023,” kata Benyamin usai menghadiri Rapat Paripurna dalam rangka hari jadi Kota Tangerang Selatan ke-14 di Kantor DPRD, Sabtu (26/11).

rapat paripurna dprd tangsel
Rapat Paripurna DPRD Tangsel tentang HUT Tangsel ke-14, Senin 26/11. (Foto, dok: Firman/jurnalistika)

Benyamin menyatakan kelima isu strategis yang menjadi tantangan untuk mendapat perhatian tersebut, yakni soal persampahan, kemacetan, infrastruktur, khususnya untuk menangani banjir. Kemudian soal pelayanan dasar, yaitu soal pendidikan dan kesehatan.

“Ini paling tidak lima tantangan besar tahun 2023 yang akan kami tangani dengan program dan kegiatan yang tertuang dalam APBD kita,” ujarnya.

Meski semua program untuk menjawab tantangan itu menyesuaikan dengan APBD, Benyamin mengharapkan adanya kerjasama antar stakeholder.

“Yang diperlukan juga bukan soal instrumen APBD, harus ada kerjasama dan kolaborasi semua pemangku kepentingan untuk menuntaskan lima tantangan tersebut,” kata Benyamin.

Sebelumnya, Benyamin mengikuti rapat paripurna DPRD Kota Tangsel dalam rangka hari jadi ke-14 Kota Tangerang Selatan. Hadir dalam kegiatan tersebut, Penjabat (PJ) Gubernur Banten Al Muktabar.

al muktabar oj gubernur banten
Al Muktabar PJ Gubernur Banten usai menghadiri rapat paripurna DPRD Tangsel tentang hari jadi Kota Tangsel ke-14. (Foto, dok: Firman/jurnalistika)

Al mengatakan, di usianya yang ke-14, Kota Tangsel sebagai Kota termuda di Provinsi Banten harus terus meningkatkan pelayanan dalam semua sektor.

Saat wartawan menyinggung sejumlah persoalan di Tangsel, Al hanya mengingatkan bahwa tugas pemerintahan itu hanya ada dua, yakni untuk mengatur dan melayani.

“Tingkatkan saja, semua. Karena tugas pemerintahan itu hanya ada dua. Untuk mengatur dan melayani. Yang masih perlu diatur, diatur. Jalan yang belum diatur, diatur. Pelayan harus dilayani dengan baik,” ujarnya.

Al kemudian menyatakan komitmen Pemerintah Provinsi untuk terus bergandengan tangan dengan semua kabupaten/kota untuk mengupayakan seoptimal mungkin dalam tugas mengatur dan melayani itu.

“Mudah-mudahan dengan kita bergandengan tangan, seoptimal mungkin kita bisa menuntaskan capaian-capaian, di situasi nasional dan global yang penuh tantangan ini,” katanya.

Baca berita lainnya di Google News, klik di sini.

Al Muktabar

Benyamin Davnie

HUT Tangsel 2022

Kota Tangerang Selatan

paripurna dprd tangsel


Populer

Kronologi Pilkada Berdarah di Sampang: Beda Pilihan Nyawa Melayang
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami