jurnalistika.id – Cuaca buruk yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia belakangan ini menjadi perhatian serius Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), BMKG mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat mengganggu perjalanan dan aktivitas liburan.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), TNI, dan Polri untuk memitigasi risiko bencana melalui modifikasi cuaca di sejumlah titik rawan.
“Namun, terus saja memonitor perkembangan informasi terutama dari aplikasi info BMKG yang juga terintegrasi dengan aplikasi yang ada di jalur mudik agar dapat merencanakan perjalanan dengan insya Allah aman dan nyaman,” ujar Dwikorita.
Baca juga: KPPPA Ikut Tangani Kasus Satu Keluarga Tewas di Ciputat Akibat Pinjol
Menurut Dwikorita, kondisi cuaca ekstrem ini dipicu oleh beberapa fenomena yang terjadi secara bersamaan.
Salah satunya adalah masuknya Monsun Asia yang membawa uap air dalam jumlah besar dan menyebabkan peningkatan intensitas hujan di puncak musim hujan.
Kondisi ini diperparah dengan pengaruh suhu Samudera Pasifik yang mendingin akibat perairan yang menghangat. Fenomena tersebut dikenal sebagai La Nina lemah, yang memicu peningkatan curah hujan hingga 20 persen di beberapa wilayah.
“Curah hujan yang tinggi juga berpotensi menyebabkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang,” ungkapnya.
Dengan meningkatnya risiko bencana hidrometeorologi, BMKG mengingatkan pengendara untuk ekstra berhati-hati saat berkendara di tengah cuaca buruk.
Baca juga: Kasus Penganiayaan Dokter Koas Palembang, Lina Dedy dan Anak Diperiksa 12 Jam
Keamanan dan keselamatan harus menjadi prioritas utama, terutama di masa libur panjang ketika volume kendaraan di jalan raya meningkat.
Masyarakat diimbau untuk memantau informasi cuaca terkini melalui aplikasi resmi BMKG. Serta mempersiapkan perjalanan dengan baik agar libur Natal dan Tahun Baru dapat dilalui dengan aman dan nyaman.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.