jurnalistika.id – Calon wakil presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bicara soal kesehatan mental (mental health) yang belakangan menjadi sorotan dan dialami kaum muda. Ia menilai, isu tersebut muncul akibat sulitnya menjawab tantangan hidup yang anak muda jalani.
Hal itu disampaikan Cak Imin ketika menghadiri program “Cawapres Mencuri Hati Kawula Muda” di saluran Youtube TVOneNews, pada Rabu (6/12/2023) malam. Sebagai gagasan mengatasi hal ini, ketua umum Partai PKB itu menilai pemerintah harus turun tangan dengan mencontoh kebijakan di negara maju.
“Mental health misalnya itu sudah salah satu keadaan fakta dari beratnya tantangan hidup kaum muda ini,” kata Cak Imin.
“Di berbagai negara maju kita bisa contoh ada service publik yang disediakan pemerintah psikolog, psikiater, aplikasi yang efektif untuk kaum muda,” tambahnya.
Cak Imin melanjutkan, pemerintah juga seharusnya menjawab permasalahan lapangan kerja. Pasalnya, ia menilai hal itu juga menjadi tantangan bagi kaum muda.
Baca juga: Kebijakannya di Jateng Disinggung Gibran, Ganjar: Sepertinya Beliau Sudah Siap Debat
Dia lantas menyampaikan gagasan dalam mengatasi masalah itu, pemerintah harus lebih banyak mengeluarkan anggaran untuk membuka lapangan kerja bagi kaum muda.
“Yang jelas berapa pun anggaran negara keluar untuk kaum muda, tidak akan pernah rugi, tidak akan pernah membahayakan anggaran kita.Itu menjadi prioritas,” tutur Amin.
Sebagai informasi, Muhaimin Iskandar selaku cawapres pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024 diundang ke acara Cawapres Mencuri Hati Kawula Muda. Dia hadir bersama cawapres nomor urut tiga, Mahfud MD.
Menurut pemandu acara tersebut, cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka juga telah diundang. Namun, tidak ada respon sehingga berhalangan hadir.
Dalam kesempatan berbeda, Gibran mengungkapkan dirinya absen dari acara itu karena bakal hadiri debat resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.