jurnalistika.id – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengadakan Bazar Ramadan 2025. Tujuannya membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau.
Bazar Ramadan 2025 di Tangsel diadakan sebagai langkah antisipasi kenaikan harga sembako serta keterbatasan stok menjelang Lebaran.
Baca juga: Parahnya Banjir di Tangsel, Rendam Pemukiman hingga Cari Nafkah Terhambat
Kali ini, Bazar Ramadan 2025 di Tangsel berlangsung secara bergiliran di tujuh kecamatan di Tangsel selama dua hari. Harapannya, lebih banyak warga yang bisa mendapatkan manfaat dari program ini.
Jadwal dan Lokasi Bazar Ramadan 2025 di Tangsel
Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan, empat kecamatan akan menggelar bazar lebih dahulu pada Rabu, 12 Maret 2025, yaitu
- Serpong Utara
- Setu
- Ciputat Timur
- Pondok Aren
Sementara itu, tiga kecamatan lainnya akan menyusul pada Kamis, 13 Maret 2025, yakni:
- Ciputat
- Pamulang
- Serpong
Dengan skema ini, pemerintah berharap distribusi barang bisa lebih merata dan masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan lebih mudah.
Tak Perlu Kupon, tapi Ada Aturan
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini tidak ada sistem kupon dalam pembelian barang di Bazar Ramadan. Namun, tetap ada aturan ketat yang harus dipatuhi masyarakat agar sembako murah ini bisa dinikmati lebih banyak orang.
- Setiap orang hanya boleh membeli satu paket bahan pokok.
- Dilarang membeli dalam jumlah grosiran.
Kebijakan ini diterapkan agar lebih banyak warga Tangsel yang dapat memperoleh manfaat dari bazar.
Baca juga: Daftar 11 Titik Banjir di Tangsel, Ada yang Terendam 1 Meter Lebih
Harga Lebih Murah, Stok Terjamin
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel, Abdul Azis, menegaskan bahwa bazar ini adalah wujud perhatian pemerintah kepada masyarakat di tengah naiknya harga bahan pokok menjelang Lebaran.
“Kami ingin membantu warga mendapatkan sembako dengan harga terjangkau, terutama bagi mereka yang terdampak kenaikan harga menjelang lebaran. Dengan bazar ini, kami berharap daya beli masyarakat tetap stabil, dan kebutuhan pokok bisa terpenuhi dengan mudah,” katanya pada Rabu (5/3/2025).
Selain itu, ia menegaskan bahwa tujuan utama bazar ini adalah menjaga stabilitas harga serta daya beli masyarakat, sehingga mereka tetap bisa memenuhi kebutuhan selama Ramadan tanpa terbebani kenaikan harga yang signifikan.