jurnalistika.id – Kepala Kantor SAR Kota Padang, Sumatera Barat, Abdul Malik mengatakan, berdasarkan data tim yang pihaknya miliki ada 75 survivor pada saat kejadian Gunung Marapi meletus, Minggu (2/12/2023) sore. Dari jumlah tersebut 49 orang sudah berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
Abdul Malik mengatakan dalam pencarian tim gabungan hingga pukul 07.10 WIB Senin (4/12) ditemukan juga 11 orang meninggal dunia. Namun, untuk korban jiwa pihaknya belum mengetahui identitasnya.
Baca juga: Gunung Merapi di Sumbar Meletus, 11 Pendaki Ditemukan Meninggal Dunia
Sementara sebagian pendaki yang dievakuasi telah dibawa ke rumah sakit di Kota Bukittinggi dan Kota Padang Panjang untuk diberikan perawatan insentif. Adapun beberapa pendaki lainnya sudah kembali pulang ke rumah masing-masing.
“Saat ini tim masih dalam proses evakuasi dari puncak Gunung Marapi ke bawah,” kata Malik dikutip dari Antara, Senin (4/12).
Daftar 49 Orang yang Berhasil Dievakuasi pada Kejadian Gunung Marapi Meletus
Lebih lanjut, saat ini tim gabungan masih konsentrasi mencari 12 pendaki yang belum diketahui keberadaannya. Sementara berikut daftar 49 orang yang berhasil dievakuasi berdasarkan data SAR Kota Padang.
- Iqbal
- Jeni
- Toni Alifian
- Al Fajri
- Selastri Anggini
- Nur Rizki
- Muhammad Sayudi
- Shadam Romeigo
- Adipatiawarman
- Muhammad Alif
- Lingga Duta Andrefa
- Muhammad Faith Ewaldo
- Elika Maharani
- Dewi Anggraini
- Naomi Johana Simanjuntak
- Sri Wahyuni
- Banget Hasiholan Mare-Mare
- Nolianus Hogajau
- Lolita Veronica
- Nabila Habibba Rabbi
- Diyah Surya Purnama Sari
- Noor Annisa Alsyarrina Putri Lubis
- Didik Salahudin
- Happy Nurafni
- Irwan
- Syaiful Anwar
- Lili
- Ahmad Albar
- Edho Rustamsyah
- Deswita
- Kasih
- Brima Danu
- Ikhwanudin
- Firnando Situmorang
- Widya Azhamul Fadilah Zain
- Rexy Wendesta
- Irvanda Mulya
- Bima Pratama Nasra
- Tita Cahyani
- Zulfadil Alzukri
- Michael Ahmad Zofthi
- Rofid Al Hakim
- Rahmat Agus
- Chandra Sahiloho
- Lidia Fatmasari
- Hendra
- Zhafirah Zahrim Febrina
- Aditya Sukirno Putra
- Muhammad Fadli
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.