jurnalistika.id – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (DKUM) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar pameran UMKM.
Kegiatan tersebut merupakan kerjasama dengan Bank Jawa Barat (BJB) di depan Perum Kencana Residen, Kota Tangsel, Jumat (25/2/22).
Terdapat sekitar 30 pelaku UMKM Tangsel yang mengikuti pameran tersebut. Mulai dari kuliner, fashion hingga berbagai kerajinan tangan khas Kota Tangsel.
Selain pameran produk UMKM, DKUM Tangsel juga menggelar pasar murah. Di mana terdapat bahan pokok seperti minyak goreng, tempe, dan sembako yang bisa masyarakat dapatkan dengan harga di bawah harga pasaran.
Baca juga: Omset Tetap Stabil, Ini Strategi UMKM Tangsel Hadapi Lonjakan Harga
Owner Hawin Bandeng Resto, Tri Hari yang mengikuti kegiatan itu mengaku sangat mengapresiasi kegiatan bazar tersebut. Terlebih, menurutnya, yang mengikuti bazar adalah pelaku yang memang memproduksi sendiri barang jualannya.
“Bagusnya begini memang kalau mau Bazar itu, apalagi ini yang ngadain DKUM ya,” kata Tri, dengan ramah sambil melayani pengunjung yang melihat produknya.
Menurut Tri, ada nilai otensitas dalam sebuah bazar ketika produk yang dipamerkan adalah produk buatan sendiri.
“Jadi ada otensitas (produk) di situ, Ini kita juga produk sendiri. Kalau bukan ya jangan,” ucapnya.
Produk yang Tri pamerkan adalah Bandeng Presto. Ia mengaku membuat sendiri produknya dengan cara otodidak.
Selain itu, dia mengungkapkan, produknya telah mendapat berbagai sertifikasi untuk menjamin mutu dan kualitasnya dari layanan DKUM.
“Ini perizinannya udah ada semua, BPOM nya ada, sertifikat halalnya juga ada. Semuanya difasilitasin Dinkop,” ungkap Tri.
Baca juga: Ngobrol Cerdas UMKM Tangsel dengan Pendiri Gerai Lengkong
Sementara itu, senada dengan Tri, Owner Adigath, Yani, memiliki produk fashion karya sendiri yang turut ia pamerkan.
Menurutnya, bazar menjadi momentum untuk memperkenalkan sekaligus mempromosikan produknya.
Produk Yani sendiri merupakan pakaian atasan pria. Yaitu kemeja berbagai ukuran dan model merk sendiri.
Yani mengatakan, kemeja tersebut merupakan buah tangan suaminya dengan dua orang karyawan di daerah Serpong.
Baca berita dan informasi menarik lainnya dari jurnalistika di Google News, klik di sini.
(fsy/fsy)