jurnalistika.id – Indonesia dilanda serangkaian gempa bumi yang mencakup empat lokasi berbeda di Indonesia pada Rabu (24/7/2024). Gempa pertama terjadi di Saparua, Maluku dengan magnitudo 4.1 pada pukul 01.32 WIB. Pusat gempa terletak 35 kilometer barat laut Saparua, pada kedalaman 10 kilometer.
Tak lama kemudian, gempa kedua mengguncang Garut, Jawa Barat, dengan magnitudo 3.7 pada pukul 04.52 WIB. Epicenter-nya berada 226 kilometer barat daya Garut, juga pada kedalaman 10 kilometer.
Selang kurang lebih tiga jam kemudian, Gempa paling kuat terjadi di Kobagma, Papua Pegunungan. Besar magnitudo mencapai 5.3 pada pukul 07.22 WIB. Pusat gemp terletak 96 kilometer timur laut Kobagma, pada kedalaman 26 kilometer.
Baca juga: Wakil Presiden Ke-9 RI Hamzah Haz Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Kemudian, hanya hitungan puluhan menit tepatnya pada 07.57 WIB, gempa keempat mengguncang Alor, Nusa Tenggara Timur, dengan magnitudo 4.6. Pusat gempa berada 165 kilometer timur laut Alor, tetapi dengan kedalaman yang sangat dalam, yaitu 528 kilometer.
Namun, Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa tidak ada ancaman tsunami akibat gempa-gempa ini. Tetapi BMKG tetap memperingatkan kemungkinan adanya setelah gempa.
Indonesia merupakan negara yang rawan gempa, terletak di Cincin Api Pasifik, tempat bertemunya beberapa lempeng tektonik. Tahun ini, Indonesia telah mencatat 10.789 gempa, dengan 219 di antaranya memiliki magnitudo di atas 5.0.
Baca juga: Program Makan Siang Gratis Rp7.500 Dapat Nasi Uduk di Tangsel
BMKG terus memantau situasi dan mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi setelah gempa. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mengikuti informasi terbaru dari BMKG.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini