jurnalistika.id – Jelang debat Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (12/12/2023) besok, beberapa lembaga survei telah merilis hasil simulasi terkait elektabilitas tiga pasangan capres-cawapres. Berbagai survei tersebut kebanyakan dilakukan sejak akhir November lalu hingga awal Desember 2023.
Seperti diketahui, sebelum memasuki debat Pilpres 2024 tahap pertama, KPU juga telah membuka jadwal Kampanye Pemilu 2024 sejak 28 November 2023 lalu. Artinya, sudah ada waktu sekitar dua minggu bagi ketiga pasangan kandidat untuk mengkampanyekan gagasan maupun visi dan misinya.
Lantas seperti apakah survei elektabilitas tiga pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024 jelang debat nanti? Berikut telah disajikan berdasarkan hasil survei oleh beberapa lembaga survei.
Hasil Lembaga Survei Indikator Politik Indonesia
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia melakukan pengumpulan data sejak 23 November hingga 1 Desember 2023 terhadap 5.380 responden. Survei dilakukan dengan langsung mendatangi responden atau tatap muka.
Baca juga: Cak Imin Nilai Isu Mental Health Anak Muda Disebabkan Sulitnya Tantangan Hidup
Sementara pemilihan sampel dilakukan dengan metode random sampling. Margin of error kurang lebih 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Pertanyaan yang diberikan kepada responden dalam survei Indikator Politik Indonesia adalah “Jika pemilihan presiden diadakan sekarang, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih di antara pasangan berikut?”
Adapun hasilnya, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menempati urutan pertama dengan perolehan suara 45,8 persen. Disusul Ganjar Pranowo-Mahfud Md di posisi kedua dengan 25,6 persen, sedangkan Anies Baswedan-Cak Imin di urutan terakhir 22,8 persen. Sementara yang memilih Tidak Tahu/Tidak Jawab sebesar 5,8 persen.
Lembaga survei Political Statistic
Sementara itu, lembaga survei Political Statistics (Polstat) melakukan pengumpulan data sejak 27 November hingga 5 Desember 2023. Jumlah responden yang mengikuti sebanyak 1.200 orang. Adapun metode pemilihan sampel sama seperti Indikator Politik Indonesia.
Hasilnya juga menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran ada di posisi pertama dengan perolehan 43,5 persen. Kandidat nomor urut tiga Ganjar-Mahfud ada di posisi kedua juga dengan pemilih 27,2 persen.
Pasangan capres-cawapres nomor urut satu Anies-Cak Imin ada di posisi terakhir dengan pemilih 25,8 persen. Sisanya Tidak Tahu/Tidak Jawab sebesar 3,5 persen.
Lembaga Survei Indonesia (LSI)
Adapun survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada Desember 2023 menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut dua paling tinggi. Prabowo Gibran memperoleh angka 45,6 persen.
Kemudian disusul capres dan cawapres nomor urut tiga Ganjar-Mahfud dengan angka 23,8 persen. Sedangkan pasangan Anies-Cak Imin memperoleh angka terkecil sebesar 22,3 persen.
Metode LSI ini dilakukan melalui sambungan telepon terhadap 1.426 responden pada awal Desember. Responden dipilih secara acak dengan margin of error 2,6 persen.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.
