Jurnalistika.id – Niat ingin memberi pelajaran kepada enam orang temannya karena kerap membully, HK inisial remaja asal kabupaten Berau, kalimantan Selatan. mengajak temannya tersebut untuk meminum alkohol (Minol) yang ternyata adalah air mineral yang telah Ia oplos dengan hand sanitizer, Rabu (15/9).
Menggunakan botol air mineral satu literan, HK mengatakan minol itu sebagai ciu asal pulau jawa.
Kepada polisi, HK mengaku kerap diminta sejumlah uang oleh korban, ia berniat membuat korban sakit perut, namun nahas, 5 temannya tewas tak lama setelah menenggak hand sanitizer yang ia dapat dari tempatnya bekerja.
S (18) langsung meninggal di tempat, lima orang lainnya langsung merasakan panas di dada, Empat orang gagal diselamatkan, sementara PT (20) masih harus dirawat di RS hingga artikel ini dilansir dari Vice.
Baca Juga: Pejabat Gendut Cenderung Korup, Benarkah? Ini Kata Riset
Polisi segera menyelidiki kasus kematian usai minum-minum itu dan mendapati HK sebagai pelaku.
“Dia (HK) ajak korban minum Ciu, ternyata hand sanitizer,” kata Kasat Reskrim Polres Berau AKP Ferry Putra Samodra
“Awalnya hanya niat menyakiti (bikin sakit perut) saja (tapi) ternyata meninggal, Mereka tujuh orang minum, yang meninggal 5 orang,” imbuhnya.
HK yang masih dibawah umur itu pasrah dijerat pasal 204 KUHP atas perbuatan menghilangkan nyawa orang lain lewat barang berbahaya dengan ancaman pidana penjara 20 tahun.
Meski aksi direncanakan, Kapolres Berau Anggoro Wicaksono belum yakin akan menjerat pelaku dengan pasal pembunuhan berencana, karena motif awal pelaku hanya bikin sakit perut korban.
“Niat awalnya hanya ingin membuat sakit perut, serta pada saat kejadian pelaku juga sempat meminum (oplosannya sendiri),” kata Anggoro.
Bersama pelaku, polisi menyita barang bukti Hand Sanitizer dalam botol air mineral satu liter, Satu gelas plastik air mineral, dan sisa hand sanitizer dalam jerigen ukuran 5 liter.
