Jurnalistika
Loading...

Korban Tanah Longsor di Natuna, 46 Orang Tewas, 9 Masih Hilang

  • Firman Sy

    13 Mar 2023 | 12:25 WIB

    Bagikan:

image

Sejumlah petugas SAR dibantu dengan alat berat berupaya melakukan upaya pencarian korban yang tertimbun tanah longsor di Kampung Molon, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (11/3/2023). (Teguh Prihatna/ANTARA FOTO)

jurnalistika.id – Korban tewas akibat bencana tanah longsor di Natuna, Kepulauan Riau, dilaporkan menjadi 46 orang. Selain korban tewas, akibat bencana yang terjadi pada Minggu (12/3/2023) itu 9 orang dinyatakan hilang dan dalam pencarian.

Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyebut dari seluruh korban yang tewas itu, 24 di antaranya adalah laki-laki dan sisanya perempuan.

“Hari ini Tim Satgas Gabungan berhasil menemukan 10 jenazah di Kampung Genting, Desa Pangkalan. Dari penemuan itu, maka jumlah warga yang masih dinyatakan hilang tinggal 9 orang,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya, Senin (13/3).

Ia menuturkan, Kementerian PUPR telah memberikan bantuan alat berat tambahan sebanyak 7 unit untuk membantu pencarian korban. Selain itu, pihak TNI dan Polri juga menambah personel untuk mencari korban.

Muhari mengungkapkan, cuaca yang berangsur membaik juga menjadi faktor pendukung operasi pencarian, pertolongan dan evakuasi.

Sementara itu, hingga saat ini tercatat ada 2.240 orang yang masih mengungsi di Posko Darurat Bencana Tanah Longsor Natuna yang tersebar di enam titik. Rinciannya adalah 436 jiwa di PLBN, 605 jiwa di Desa Payak, 136 di Desa Batu Berlian, 238 jiwa di SMA N 1 Serasan, 432 jiwa di Pelimpak, dan 393 jiwa di Airnusa.

Seluruh pengungsi merupakan warga yang terdampak langsung, atau yang mengungsi karena khawatir terkena longsor susulan.

Baca berita dan ikuti jurnalistika di Google News, klik di Sini.

(fsy/red)

longsor

longsor natuna

tanah longsor


Populer

Fakta-fakta Penemuan Mayat Satu Keluarga di Ciputat
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami