jurnalistika.id – Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melaporkan penambahan kasus harian virus covid-19 di wilayahnya yang melonjak signifikan.
Kasus positif Covid-19 di Kota Tangsel pada Rabu (9/2/22) mencapai 1,837 kasus.
Dinkes Kota Tangsel mencatat, total jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Tangsel per Rabu menjadi 48.989 kasus.
Namun begitu, terdapat penambahan 332 jumlah pasien yang sembuh, sehingga ada 32.191 orang yang sudah sembuh.
Sementara untuk pasien yang meninggal tidak bertambah, total pasien meninggal tetap 739 orang.
Informasi terkini dan data kasus harian covid-19 di Tangsel bisa diakses di sini lawancovid19.tangerangselatankota.go.id
Upaya Pemkot Tangsel Hadapi Lonjakan Covid-19
Untuk mencegah lonjakan kasus aktif harian, masyarakat Kota Tangsel diharapkan meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Mengingat salah satu sumber penyebaran Covid-19 di Tangsel berasal dari kerumunan dan klaster keluarga.
“Transmisi penularannya lebih didominasi dari klaster kerumunan dan keluarga yang paling banyak,’ ungkap Walikota Tangsel, Benyamin Davnie seperti dikutip Beritasatu, Rabu (9/2/22).
Selain itu, Benyamin berharap, PPKM level 3 yang kini berlaku di wilayahnya juga membantu mengendalikan penyebaran virus Corona.
“Dengan adanya PPKM Level 3 ini kita berharap kita bisa meningkatkan disiplin protokol kesehatannya lagi. Kita akan kembali gencar lagi lakukan operasi disiplin,” katanya.
Baca juga: Warga Tangsel! Ini Syarat dan Link Daftar Vaksin Booster di Teras Kota Mall BSD
Lebih lanjut, terkait belum maksimalnya pelaksanaan vaksinasi, Benyamin mengaku pihaknya terus berupaya mendorong program vaksinasi.
Menurutnya, capaian vaksin di Tangsel untuk dosis pertama sudah mencapai 98,9% atau 1.061.108 orang, sedang untuk dosis kedua baru mencapai 79,7% atau 885.180 orang.
“Itu yang terus berupaya kita dorong agar kita bisa lanjutkan program vaksinasi booster agar kekebalan yang komunal bisa tercapai,” tandasnya.
