jurnalistika.id – Bangunan bakal salah satu gerai Mie Gacoan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terancam disegel. Pasalnya, bangunan yang saat ini tahap pengerjaan itu belum mengantongi izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Pantauan di lapangan, bangunan bakal gerai Mie Gacoan yang berada di Jalan Raya Ciater, Serpong, Kota Tangsel itu sudah 50 persen selesai. Pengerjaannya yang hampir rampung namun belum memiliki izin itu diduga karena lemahnya pengawasan.
Kepala Bidang Penegakan Hukum dan Perundang-undangan (Bakumda) Satpol PP Kota Tangsel, Topik Wahidin membenarkan jika bangunan Gacoan di Ciater itu belum memiliki PBG.
“Iya, izin PBG-nya masih dalam proses,” kata Topik saat dikonfirmasi, Selasa (2/1).
Topik juga mengetahui bahwa PBG menjadi syarat yang harus dipenuhi, sebelum pihak manapun memulai aktivitas pengerjaan bangunan. “Seharusnya jika belum memiliki PBG, tidak boleh melakukan pembangunan,” katanya.
Meski demikian, dia mengungkapkan jika Satpol PP Tangsel sudah pernah melakukan pemanggilan kepada pihak Gacoan Ciater pada Desember 2022 lalu. Namun, aku dia, pihak Gacoan belum memenuhi panggilan tersebut.
Untuk itu, segera mungkin dia akan melakukan pemanggilan tahap kedua. “Jika panggilan kedua tidak dipenuhi juga, kami akan melakukan tindakan penyegelan,” tandasnya.
Sebelumnya, bangunan gerai Mie Gacoan yang berada di Jalan Puspitek, Buaran, Serpong juga bermasalah terkait izin PBG. Dalam catatan jurnalistika, gerai itu dua kali dilakukan penyegelan.
Ironisnya, penyegelan hingga dua kali di gerai Serpong itu lantaran segel pertama hilang secara misterius. Sama seperti penyegelan pertama, segel berwarna merah kedua kalinya itu juga hilang tak tahu ke mana, sebelum akhirnya pada Jumat, 20 Januari 2023 lalu, gerai ini dikabarkan mulai beroperasi.
Baca berita lainnya di Google News, klik di Sini.
(mfh/red)
