jurnalistika.id – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes) kembali membuka lowongan kerja pada Februari 2025. Kesempatan ini tersedia bagi lulusan SMA hingga S1 yang ingin berkarier di sektor kesehatan, administrasi, dan keuangan.
Baca juga: Lowongan Kerja BUMN Lulusan IT S1 di Jakarta Februari 2025, Yuk Cek!
Rekrutmen ini dilakukan dalam rangka mendukung program Strengthening Indonesia’s Healthcare Referral Network (SIHREN), sebuah proyek yang bertujuan memperkuat sistem layanan kesehatan rujukan di Indonesia. Berikut adalah daftar posisi yang tersedia, persyaratan, serta cara pendaftarannya.
Daftar Posisi dan Persyaratan
Berikut daftar posisi yang dibutuhkan lowongan kerja Kemenkes.
1. Administration Officer
Posisi ini bertanggung jawab dalam pengelolaan administrasi dan kesekretariatan untuk mendukung operasional proyek.
Persyaratan:
- Pria atau wanita, usia 22–40 tahun
- Pendidikan S1 di bidang kesehatan, ekonomi, atau administrasi bisnis
- Memiliki pengalaman di bidang kesekretariatan
- Mampu mengoperasikan Microsoft Office
- Diutamakan memiliki kemampuan bahasa Inggris (lisan dan tulisan)
- Pengalaman bekerja dengan institusi pemerintah, NGO, atau lembaga internasional menjadi nilai tambah
- Mampu bekerja dalam tim, teliti, dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik
2. Finance Officer
Posisi ini bertugas dalam pengelolaan keuangan proyek serta memastikan transparansi laporan keuangan.
Persyaratan:
- Pria atau wanita, usia 22–40 tahun
- Pendidikan S1 di bidang perpajakan, akuntansi, atau manajemen
- Memiliki pengalaman di bidang keuangan atau manajemen keuangan program
- Mampu mengoperasikan Microsoft Office
- Diutamakan memiliki kemampuan bahasa Inggris (lisan dan tulisan)
- Pengalaman bekerja dengan institusi pemerintah, NGO, atau lembaga internasional menjadi nilai tambah
- Mampu bekerja dalam tim, teliti, dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik
3. Planning and Budgeting Officer
Posisi ini bertanggung jawab dalam penyusunan perencanaan program dan pengelolaan anggaran.
Persyaratan:
- Pria atau wanita, usia 22–40 tahun
- Pendidikan S1 di bidang perencanaan, akuntansi, ekonomi, atau manajemen
- Memiliki pengalaman di bidang perencanaan program
- Mampu mengoperasikan Microsoft Office
- Diutamakan memiliki kemampuan bahasa Inggris (lisan dan tulisan)
- Pengalaman bekerja dengan institusi pemerintah, NGO, atau lembaga internasional menjadi nilai tambah
- Mampu bekerja dalam tim, teliti, dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik
Baca juga: BUMN PT Pelni Buka Lowongan Kerja, Simak Posisi hingga Kualifikasinya!
4. Procurement Officer
Posisi ini bertugas dalam pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan dalam proyek.
Persyaratan:
- Pria atau wanita, usia 22–40 tahun
- Pendidikan S1 di bidang manajemen, administrasi bisnis, atau jurusan terkait
- Memiliki pengalaman di bidang pengadaan barang dan jasa
- Mampu mengoperasikan Microsoft Office
- Diutamakan memiliki kemampuan bahasa Inggris (lisan dan tulisan)
- Pengalaman bekerja dengan institusi pemerintah, NGO, atau lembaga internasional menjadi nilai tambah
- Mampu bekerja dalam tim, teliti, dan memiliki keterampilan komunikasi yang baik
5. Office Boy/Office Girl
Posisi ini bertanggung jawab dalam menjaga kebersihan dan kerapihan kantor serta mendukung operasional harian.
Persyaratan:
- Pria atau wanita, usia 20–30 tahun
- Pendidikan minimal SMA/SMK atau sederajat
- Memiliki pengalaman sebagai office boy atau office girl
- Jujur, bertanggung jawab, disiplin, dan cekatan
- Ramah dan sopan
Cara Pendaftaran
Pendaftaran dibuka hingga 7 Februari 2025 pukul 23.59 WIB. Seluruh proses seleksi tidak dipungut biaya.
- Pendaftaran dapat dilakukan melalui tautan resmi yang disediakan oleh Kemenkes.
- Hanya pelamar yang memenuhi syarat yang akan diproses ke tahap seleksi berikutnya.
Kesempatan ini menjadi peluang bagi pencari kerja yang ingin berkontribusi dalam dunia kesehatan. Dengan berbagai posisi yang tersedia, baik bagi lulusan SMA maupun S1, diharapkan program SIHREN dapat berjalan optimal dan memperkuat sistem layanan kesehatan rujukan di Indonesia.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.
