jurnalistika.id – Ratusan layang-layang nampak menghiasi langit Kampung Jati, Buaran, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Minggu (29/10) sore. Layang-layang tersebut diterbangkan peserta yang mengikuti lomba yang diinisiasi pemuda setempat.
Panitia pelaksana kegiatan itu, Pendri mengatakan, lomba layang-layang digelar untuk memanfaatkan momen puncak musim kemarau. Menurutnya, di puncak musim ini, anginnya cukup kencang.
Pendri menuturkan, total ada 128 peserta yang menerbangkan layangannya pada perlombaan tersebut. Tak hanya dari Tangsel, peserta juga ada yang berasal dari luar, seperti dari Bogor.
“Ini kegiatan rutin buat manfaatin momen musim kemarau sih, karena anginnya lagi kencang. Tujuannya juga buat silaturahim antar komunitas pecinta layang-layang,” kata Pedri kepada Jurnalistika di sela kesibukannya mengarahkan peserta lomba.
Dia menjelaskan, peserta yang menjadi pemenang yakni yang layang-layangnya bertahan paling lama di atas. Pemenang berhak mendapatkan hadiah Rp1 Juta.
Pantauan Jurnalistika di lokasi, hingga menjelang azan magrib, masih ada dua layang-layang yang masih bertahan melayang-layang tertiup angin. Hingga satu di antaranya jatuh, dan sorai warga menggema memanggil peserta yang menjadi pemenang.
Diketahui, selain pemenang utama yang mendapat hadiah Rp1 Juta, pemenang di urutan dua hingga lima juga berhak mengantongi hadiah. Mulai dari Rp700 ribu hingga Rp200 ribu.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.