jurnalistika.id – Patung Presiden Joko Widodo atau Jokowi setinggi 6 meter dibangun di kawasan Liang Melas Datas (LMD), Desa Kutambelin, Kecamatan Lau Baleng, Karo, Sumatera Utara. Biaya untuk pembangunan patung tersebut diperkirakan akan menelan anggaran Rp2,5 miliar.
Dilansir dari situs resmi Kominfo Karo, patung Jokowi tersebut dibangun sebagai rasa ungkapan terima kasih warga setempat. Presiden Jokowi dinilai telah berjasa memperbaiki jalan ke wilayah tersebut.
“Warga Liang Melas Datas akan membangun patung Jokowi sebagai ungkapan rasa terimakasih karena telah membangun perbaikan jalan ke wilayah ini,” demikian keterangan tertulis dari akun Dinas Kominfo Karo.
Peletakan batu pertama pembangunan patung tersebut, dihadiri Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang, dan menantu sekaligus Wali Kota Medan, Bobby Nasution pada Sabtu (4/11/2023). Saat peletakan batu pertama ini, Bobby menghubungi Jokowi melalui video call.
“Saya merasa bangga dan berterimakasih kepada seluruh masyarakat yang ada di Liang Melas Datas ini melihat semua kekompakannya mengantarkan jeruk ke Istana menyampaikan aspirasi kepada Bapak Presiden. Untuk itu saya juga berharap dalam pembangunan ini juga kita harus kompak dan menjadi tanggung jawab kita bersama menyelesaikan pembangunan ini,” kata Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang.
Biaya Pembangunan Patung Jokowi Berasal dari Masyarakat
Kepala Desa Polatebu sekaligus Ketua Panitia pembangunan Monumen Juma Jokowi, Adil Sebayang menyebut, pembangunan tersebut bersumber dari dana masyarakat.
Mulanya, masyarakat menggunakan sisa dana dari pengiriman jeruk ke Istana pada akhir 2021 lalu. Kemudian, dananya ditambahkan dengan uang iuran warga dari enam desa dan tiga dusun di LMD.
Nantinya, dana yang terkumpul diperkirakan mencapai Rp400 juta. Namun, berdasarkan perhitungan arsitek Boy Brahmana, pembangunan patung Jokowi itu akan menghabiskan Rp2,5 miliar. Untuk menutupi kekurangan dana tersebut, dia bilang akan minta bantuan ke Bobby Nasution dan Cory Sriwati Sebayang.
“Sementara dihitung-hitung Pak Boy Brahmana karena hitungan biaya daripada monumen tersebut berkisar lebih kurang Rp2,5 miliar. Jadi inilah Ibu Bupati, Pak Bobby, kemudian juga Pj Gubernur Sumatera Utara, harapan kami kenapa kami sampaikan ini,” katanya.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.