Jurnalistika.id – Rancangan peraturan walikota (Perwal) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tentang Pencak Silat yang direncanakan menjadi materi muatan lokal (Mulok) akan dibahas pada Senin. (10/1/22) depan.
Perwal tersebut akan mengatur teknis penerapan pencak silat sebagai materi pelajaran tiap sekolah di Tangsel.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Deden Deni mengkonfirmasi rencana pembahasan terkait Peraturan Walikota (Perwal) tersebut.
“Perwalnya sudah direncanakan akan dibahas, tapi karena Pak Wali dan Wakil lagi ada kegiatan jadinya hari Senin,” kata Deden melalui sambungan telepon, Jumat (7/1/2021).
Deden mengatakan, terkait dengan teknis penerapannya ia masih menunggu Perwal tersebut disahkan,
Jika sudah, tambahnya, ia akan melakukan sosialisasi kepada tiap sekolah di Tangsel agar segera diterapkan.
“Nunggu Perwalnya dulu disahkan pastinya, baru akan diterapkan seperti apa teknisnya,” ungkapnya.
Deden menilai, pencak silat yang menjadi muatan lokal materi pelajaran akan sangat berguna dalam penjaringan atlet.
“Bagus memang sarannya, untuk penjaringan atlet-atlet dari Tangerang Selatan pastinya,” pungkasnya.
Sebelumnya, Wakil Walikota Tangsel, Pilar Saga Ichsan memberikan masukan agar Pencak Silat menjadi muatan lokal di tiap sekolah.
Pilar mengaku sebelumnya sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Tangsel, Bahkan pilar ingin Pencak silat menjadi materi wajib di Sekolah.
“Pengennya jadi kurikulum ya, Bahasa Inggris sudah pada bisa masa silat enggak ada yang kenal. Kan sayang kalau gitu,” kata Pilar, Jum’at (10/12/2021)
Baca juga: Status PPKM di Tangsel Level 2, Ini Aturan yang Berlaku
