jurnalistika.id – Peneliti senior Ipsos Public Affairs, Arif Nurul Imam menyebut tujuh gagasan Ganjar Pranowo yang disampaikan di program Mata Najwa merupakan gagasan yang dibutuhkan bangsa Indonesia. Bahkan ia menilai apa yang diuraikan Ganjar dalam acara itu baik semua.
“Gagasan Ganjar yang disampaikan itu tentu gagasan baik semuanya bagi bangsa ini. Gagasan yang dibutuhkan bangsa Indonesia,” kata Arif di Jakarta, Kamis (21/9/2023) dikutip dari Antara.
Seperti diketahui, Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (bacapres) Partai PDIP beberapa waktu lalu baru menghadiri agenda 3 Bacapres Bicara Gagasan besutan program Mata Najwa. Begitu juga dua bacapres lainnya, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Dalam catatnya, tujuh gagasan Ganjar yang dinilai Arif dibutuhkan bangsa itu yang pertama adalah membangun sumber daya manusia (SDM) produktif. Kedua, stabiltas harga bahan pokok.
Baca juga: Saat Ganjar Disinggung Soal Petugas Partai Oleh Mahasiswa Fisip UI
Ketiga, gagasan tentang mengatasi kemiskinan ekstrem menjadi nol. Sementara keempat, perlu memperkuat jaringan pengaman nasional.
Adapun kelima mengenai hilirisasi menuju industri kelas dunia. Keenam meningkatkan nilai tambah infrastruktur. Terakhir, mengembalikan alam Indonesia.
Menurutnya, seluruh gagasan tersebut harus bisa terwujud agar memiliki makna perbaikan bagi bangsa Indonesia. Arif pun menyarankan supaya semuanya menjadi program dan langkah aksi nyata agar tidak jadi sekedar jargon.
“Agar gagasan itu tidak menjadi jargon sebainya memang harus ada langkah aksi. Bagaimana program yang dilakukan dalam mewujudkan gagasan,” pungkas Arif.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.