jurnalistika.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan respon atas pecahnya perang antara Rusia dan Ukraina.
Presiden Jokowi menyerukan kedua Negara untuk menghentikan perang. Menurut Jokowi, perang dapat menyengsarakan umat manusia. Bahkan, membahayakan dunia.
“Setop perang. Perang itu menyengsarakan umat manusia, dan membahayakan dunia,’ tulis Presiden dalam twitternya @jokowidodo, Kamis (24/2/22).
Seperti diketahui, kekhawatiran ketegangan antara Rusia dan Ukraina akhirnya benar-benar kejadian. Kedua negara terlibat saling serang.
Baca juga: Korban Tewas Serangan Rusia Ke Ukraina Capai 40 Orang!
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyerukan agar ketegangan kedua negara segera dihentikan. Jokowi meminta pihak yang terlibat untuk menahan diri.
“Rivalitas dan ketegangan di Ukraina harus dihentikan sesegera mungkin. Semua pihak yang terlibat harus menahan diri dan kita semua harus berkontribusi pada perdamaian. Perang tidak boleh terjadi,” tulis Jokowi di akun resmi Twitternya, Kamis (24/2/2022).
Presiden Jokowi menyatakan bahwa dirinya memiliki pandangan yang sama dengan Sekjen PBB, Antonio Guterres bahwa penanganan krisis Ukraina harus dilakukan secara cermat agar bencana besar bagi umat manusia bisa dihindarkan.
Namun, kata Jokowi, upaya perdamaian ini harus cepat dan tidak bisa ditunda-tunda.
“Saatnya dunia bersinergi dan berkolaborasi menghadapi pandemi. Saatnya kita memulihkan ekonomi dunia, mengantisipasi kelangkaan pangan, dan mencegah kelaparan,” tulis Jokowi. (Red)
