jurnalistika.id – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan beberapa kriteria bakal calon Wakil Presiden (Cawapres) yang pantas mendampinginya pada Pilpres 2024 mendatang. Hal itu tampak seperti mengisyaratkan salah satu sosok elit partai di Indonesia.
Prabowo mengatakan, kriteria Cawapres yang diharapkan tersebut adalah mampu berdedikasi kepada rakyat. Lalu, mampu berkomitmen kepada falsafah bangsa.
“Kriteria yang paling utama adalah dedikasi kepada rakyat. Kemudian komitmen kepada Pancasila, UUD, NKRI, Bhineka tunggal Ika. itu yang paling utama kan,” kata Prabowo dalam konferensi pers di Jakarta Selatan, Kamis, (27/4/2023).
Baca juga: Prabowo Subianto Akui Jokowi Hebat dalam Memimpin: Saya Banyak Belajar
Selain itu, menurut Prabowo sosok Cawapres itu juga memiliki elektabilitas yang diperhitungkan lembaga survei. Kemudian, harus memiliki kapasitas dan berintegritas.
“Hasil surveinya lumayan,” ujarnya.
Akan tetapi, ketika ditanya lebih terkait sosok yang cocok mendampingi dirinya dalam Pilpres 2024. Ketua Umum Gerindra itu enggan berkomentar banyak, sehingga masih menjadi tanda tanya.
Sederet Sosok dengan Elektabilitas Naik di Survei
Meski tidak memberikan nama, namun apabila dirujuk berdasarkan hasil survei baru-baru ini. Terdapat beberapa sosok yang namanya tengah naik di survei elektabilitas Cawapres, mulai dari Menteri BUMN Erick Thohir, hingga Mahfud MD.
Misalnya seperti hasil survei elektabilitas Cawapres jelang Pilpres 2024 dari Politika Research and Consulting (PRC) yang dirilis pada Rabu (19/4), menempatkan Erick Thohir dan Mahfud MD di urutan delapan besar.
Pengambilan sampel dalam survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah responden di tiap provinsi diambil secara proporsional berdasarkan data jumlah penduduk hasil sensus terakhir BPS 2020.
Sementara, kriteria responden merupakan masyarakat yang sudah berusia minimal 17 atau sudah menikah. Jumlah responden yang ditargetkan sebanyak 1.1220 orang namun hanya mencapai 99 persen, yanki sebanyak 1.210 orang yang berhasil di wawancara.
Hal itu disebabkan karena adanya kendala teknis di lapangan. Sampel representatif jika selisih antara persentase sampel dengan populasi di bawah margin of error. Karenanya, dengan sampel yang didapat maka margin of error bisa sebesar kurang lebih 3.73 persen.
Berikut daftar elektabilitas cawapres menurut survei PRC (top of mind).
Sandiaga Uno 11,4%
Anies Baswedan 11,3%
Ganjar Pranowo 6,2%
Erick Thohir 6,0%
Ridwan Kamil 5,2%
Prabowo Subianto 3,9%
Mahfud Md 3,6% Khofifah
Indar Parawansa 1,9%
Ma’ruf Amin 1,5%
Puan Maharani 1,2%
Lainnya 4,4%
TT/TM 43,4%
Baca berita dan ikuti jurnalistika di Google News, klik di Sini.
(arn/red)