jurnalistika.id – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menjelaskan alasan adanya kenaikan harga tiket pertandingan Timnas Indonesia untuk laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia berkaitan dengan kebutuhan dana yang semakin besar.
Arya mengatakan, semakin bersinar sebuah skuad akan membuat dana yang dikeluarkan semakin bertambah. Ia pun mengaitkan dengan kebutuhan dana Timnas Indonesia ketika tampil di Piala Asia 2024 beberapa waktu lalu.
“Karena memang kalau timnasnya makin kuat itu butuh pendanaan makin besar,” katanya.
“Lolos Piala Asia delapan besar, itu kan butuh pendanaan lagi. Menginapnya, semuanya. Habis itu masuk semifinal. Nambah lagi, menginap, akomodasi, dan sebagainya,” tambah Arya.
Baca juga: Harga Tiket Nonton Timnas Meroket, Netizen Ramai Protes di Medsos
Ia melanjutkan, penambahan biaya juga terjadi ketika Indonesia mengikuti perebutan urutan ketiga dan keempat Piala Asia. Begitu juga saat mengejar tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024 lewat playoff melawan Guinea.
“Kita ke paris, butuh lagi pendanaan naik pesawat, kemudian akomodasi dan sebagainya,” ujarnya.
Menurut Arya, untuk biaya dari Doha, Qatar, bisa saja cukup ke paris. Namun, lantaran Indonesia akan tampil di Kualifikasi Piala Dunia, dan ada harapan masuk ronde ketiga maka dibutuhkan dana lebih besar.
“Di putaran ketiga ada 10 pertandingan yang akan dilaksanakan. Ini butuh pendanaan lagi, mulai dari akomodasi sampai pesawat,” ungkapnya.
Arya lantas menepis anggapan PSSI mencari untung dengan memanfaatkan euforia penggemar sepak bola Indonesia yang sedang tinggi.
“Tidak ada kami mencari untung, ini semua untuk pendanaan timnas,” tuturnya.
Meski ada dana masuk dari hak siar, Arya mengatakan itu tidak cukup. Karenanya, PSSI mencari jalan lain dengan menaikan harga tiket nonton timnas.
“Jadi, minta maaf sebetulnya kami lakukan hanya untuk supaya timnas kita bisa bertanding tanpa memikirkan uang. Sekali lagi minta maaf,” pungkasnya.
Kenaikan Harga Tiket Timnas
Sebelumnya, PSSI telah merilis harga tiket resmi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak dan Filipina. Dua laga ini akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Juni 2024 mendatang.
Harga tiket timnas naik drastis dibandingkan laga saat melawan Vietnam di ajang serupa. Saat itu, penggemar cukup membayar harga Rp100.000 untuk harga paling murah, sedangkan kali ini harga termurah dibanderol Rp250.000.
Kemudian, harga paling mahal seharga Rp1.250.000 untuk kategori Premium West dan East. Sementara waktu melawan Vietnam hanya Rp750.000.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini
