Soal PT. PITS, DPRD Tangsel Dinilai Tidak Punya Nyali

  • Firman Sy

    28 Okt 2021 | 12:27 WIB

    Bagikan:

image

SMSI dan Lira menggelar diskusi terkait persoalan PT PITS di ruang Aspirasi DPRD, Rabbu (27/10/21)

Jurnalistika.id Mantan Anggota DPRD Tangerang Selatan (DPRD Tangsel) Heri Sumardi menganggap DPRD Tangsel saat ini tidak punya nyali untuk mengkritisi kebijakan dan melakukan kontrol terhadap PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT. PITS).

Hal tersebut disampaikan oleh Heri pada sesi tanya jawab diskusi publik yang diinisiasi oleh SMSI dan LIRA dengan tema Untung Rugi PT. PITS di ruang Aspirasi DPRD Kota tangsel, Rabu (27/10/21).

Menurut Heri, seharusnya DPRD Kota Tangsel langsung memanggil Walikota sebagai pemilik saham terbesar di PT. PITS dan meminta segera melakukan RUPS Luar Biasa guna mengganti direksi-direksi yang sudah tidak produktif lagi.

“Untuk apa mempertahankan orang yang sudah tidak produktif lagi, walaupun pengawasan terbentur dengan peraturan terkait Perseroan terbatas, setidaknya DPRD kritis, meminta penjelasan secara detail analisa bisnisnya PT. PITS,” jelas mantan dewan periode terbentuknya Tangsel itu.

Diketahui bahwa kinerja PT.PITS masih belum maksimal dan belum memberikan keuntungan apapun setelah berdiri kurang lebih 8 tahun dengan modal yang sudah diberikan sebesar 65 Milyar.

Baca Juga: Kinerja Tidak Optimal, DPRD Tangsel Akan Evaluasi Perda BUMD

Evaluasi Perda Untuk Optimalkan Pengawasan PT. PITS

Sebelumnya, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPRD Tangsel, wawan Syakir Darmawan diberitakan tengah menyiapkan langkah-langkah evaluasi peraturan daerah (Perda) Nomor 02 tahun 2013 tentang Pembentukan BUMD guna mengoptimalkan fungsi pengawasan oleh DPRD Kota Tangsel kepada PT. PITS.

Wawan menegaskan, jika langkah evaluasi tidak mendapatkan respon, pihaknya akan menggunakan hak interpelasi untuk meminta keterangan.

“Jika evaluasi perda tidak digubris, kita tidak akan segan melakukan interpelasi,” tegas Wawan, Jumat (22/10/21).

Baca Juga: Soroti Persoalan PT PITS, FGD Menjadi Awal Pembenahan Bersama

Sementara itu, Fraksi PSI Emanuella Ridayati mempertanyakan di mana profitnya PT. PITS dan keberpihakan terhadap masyarakat (Socialware), hal ini yang kemudian PSI menyoroti BUMD PITS.

“Saya sempat ditanyakan sama konstituen, yang mempertanyakan apa yang dihasilkan PT.PITS untuk Pemkot Tangsel dan masyarakatnya,” kata Rida- sapaan akrabnya.

Dalam diskusi tersebut, Direktur Operasional PT PITS, Sugeng Santoso mengklaim bahwa pihaknya sudah memberikan profit walaupun belum maksimal.

“Saat ini trendnya positif, dan memiliki Profit sebesar 4 Milyar, dan saat ini kita sudah menyerap tenaga kerja sebanyak 25 pegawai,” terang Sugeng.

Dprd tangsel

Kota Tangerang Selatan

Pemkot tangsel

PT Pits