Jurnalistika
Loading...

Usai PDN, Kini Data Badan Intelijen Strategis TNI Diduga Diretas

  • Jurnalistika

    25 Jun 2024 | 13:35 WIB

    Bagikan:

image

Ilustrasi keamanan siber. (Pixabay)

jurnalistika.id – Dalam dua minggu ke belakang, serangan siber ke server pemerintah tengah menjadi pembincangan publik. Kali ini, Badan Intelijen Strategis TNI (BAIS) diduga diretas.

Informasi ini pertama kali dilaporkan oleh akun X yang dikenal sering memantau serangan siber, @FalconFeeds.io. Kepala Pusat Penerangan TNI, Major General Nugraha Gumilar, mengatakan pihaknya sedang melakukan pengecekan terhadap isu yang beredar ini.

“Kami tidak dapat mengonfirmasi atau membantah dugaan peretasan terkait data Bais TNI saat ini. Sampai saat ini masih dilakukan pengecekan mendalam oleh Tim Siber TNI,” kata Nugraha, Senin (24/6/2024).

Baca juga: Kominfo ‘Diperas’ Pelaku Penyerang Server PDN, Minta Bayaran 8 Juta Dollar AS

Pelaku peretasan Badan Intelijen Strategis TNI diduga adalah MoonzHaxor dari BreachForum. Sebelumnya, MoonzHaxor pernah meretas Sistem Identifikasi Sidik Jari Otomatis Indonesia (Inafis) milik Polri.

Lewat peretasan itu, MoonzHaxor disebut mendapatkan gambar sidik jari, alamat email, dan konfigurasi aplikasi SpringBoot.

Selain itu, belum lama Pusat Data Nasional (PDN) Kominfo juga mengalami serangan ransomware yang mengganggu layanan imigrasi bandara dan pendaftaran mahasiswa baru. Ransomware yang digunakan bernama Brain Cipher, pengembangan baru dari ransomware LockBit 3.0.

Baca juga: Anang Hermansyah dan Keluarga Ditunjuk Sebagai Duta Jeju Island, Korea Selatan

Namun, Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menurut Lieutenant General Hinsa Siburian, data yang terbuka di dark web adalah data lama.

“Kami telah mengonfirmasi dengan polisi bahwa data yang diperdagangkan di dark web adalah data lama. Kami memastikan sistem mereka berfungsi dengan baik.” ujarnya.

Sumber

Badan Intelijen Strategis TNI

BAIS TNI

Peretasan


Populer

DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy’ari karena Kasus Pelecehan Seksual
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami