Jurnalistika.id – Vaksinasi Goes To Campus kembali diselenggarakan di Universitas Pamulang (Unpam), Tangerang Selatan (Tangsel). Peserta terlihat tertib memadati Auditorium Unpam Lantai 8 sejak Pukul 08.00 pagi.
Vaksinasi kedua ini digelar atas kerjasama Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Tangsel, Mabes Polri, DPR RI dan Universitas Pamulang.
Ketua Umum SEMMI Tangsel, Bima Rizki mengatakan, Vaksinasi Goes To Campus kedua ini menggunakan vaksin Sinovac dengan target 2500 peserta
“Untuk pendaftarannya dibuka online, yang telah mendaftar 1500 peserta,” kata Bima Di gedung Unpam, Rabu (26/08).
Bima menambahkan, calon peserta juga bisa mendaftar sebagai penerima vaksin langsung ke panitia yang menjaga stand dengan syarat telah mendapat vaksin pertama.
Baca Juga: PB SEMMI Bersama Polri Adakan Vaksinasi di Kampus UPB Bekasi
Wali Kota Benyamin Beri Apresiasi Vaksinasi Goes to Campus
Sementara itu, Walikota Tangsel Benyamin Davnie dalam sambutannya sangat mengapresiasi berbagai pihak dan mengucapkan terima kasih untuk Unpam yang telah memfasilitasi dengan lokasi dan tempat vaksinasi yang memadai.
“Ini adalah kali ketiga vaksinasi dilakukan di Unpam setelah sebelumnya peserta yang ikut berpartisipasi sebanyak 8000 peserta. Terima kasih kepada teman-teman Mahasiswa yang telah mengupayakan kegiatan ini, dengan semakin banyaknya yang melakukan vaksin, semoga kekebalan tubuh masyarakat dapat segera terbentuk,” ujar Benyamin.
Vaksinasi akan meningkatkan kekebalan tubuh sekitar 65 persen, lanjut Benyamin, agar mencapai 100 persen harus dibarengi dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Menjaga Jarak untuk menghindari kerumunan, Mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, dan memakai masker,” ujarnya.
Baca juga: Vaksinasi Goes To Campus Diikuti Ribuan Mahasiswa Unpam
Benyamin menargetkan warga tangsel yang melakukan vaksinasi hingga akhir Agustus 2021 sebanyak 1.073.266. Saat ini capaian vaksinasi dosis pertama baru mencapai 40 persen dari target.
Ia beralasan, masih rendahnya capaian vaksinasi ini karena sejumlah hal. Mulai dari stok vaksin sampai tenaga vaksinator yang kewalahan.
“Untuk itu, kita butuh kolaborasi dengan berbagai pihak, dan sepanjang stok vaksin masih aman, kita akan terus menyelenggarakan vaksinasi,” kata walikota yang akrab disapa Bang Ben tersebut.
Terakhir, dalam menutup sambutanya Bang Ben mengatakan jika target vaksinasi tesebut tercapai, pembelajaran tatap muka dapat segera direalisasikan.
Baca berita lainnya di Google News, klik di Sini.
(fsy/red)
