Jurnalistika
Loading...

Warga Muhammadiyah Sukabumi dan Pekalongan Dapat Izin Salat Id di Lapangan

  • Firman Sy

    18 Apr 2023 | 11:45 WIB

    Bagikan:

image

Foto: Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti. (dok: Muhammadiyah.or.id)

jurnalistika.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi dan Pemkot Pekalongan memberikan izin warga Muhammadiyah menggunakan lapangan Merdeka dan lapang Mataram sebagai lokasi pelaksanaan Salat Idulfitri pada 21 April 2023 mendatang. Sebelumnya, berita yang beredar menyatakan dua pemkot itu belum mengizinkan warga Muhammadiyah menggelar shalat id di dua lokasi tersebut.

Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu’ti menyampaikan terima kasih ke Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid atas izin itu. Menurut Mu’ti, terbitnya izin agar warga Muhammadiyah menggunakan fasilitas publik untuk beribadah itu menjadi wujud tegaknya konstitusi.

“Serta menciptakan suasana saling menghormati dan suasana yang kondusif untuk persatuan umat dan bangsa,” sambung Mu’ti dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Selasa (18/4/2023).

Muhammadiyah gelar Salat Id di Lapangan

Diketahui, Muhammadiyah telah menetapkan hari raya Idulfitri 1444 H berlangsung pada 21 April 2023 mendatang. Bagi Mu’ti, salat Idulfitri di lapangan tidak hanya untuk warga Muhammadiyah tetapi untuk seluruh umat Islam.

“Kepada seluruh umat Islam, khususnya warga Muhammadiyah, agar dapat melaksanakan Ibadah Idul Fitri dengan khidmat, menjaga kebersihan, dan tenggang rasa, karena masih ada sebagian umat Islam yang kemungkinan masih menjalankan ibadah puasa Ramadan,” tutur Mu’ti.

Izin Penggunaan Lapangan Merdeka Sukabumi dan Lapang Mataram Pekalongan untuk Salat Id Warga Muhammadiyah Nunggu Ketetapan Kemenag

Wali Kota Sukabumi dan Ketua Daerah Muhammadiyah
Wali Kota Sukabumi dan Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah. (dok: sukabumi.go.id)

Sebelumnya, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan Wali Koya Pekalongan Afzan Arslan Djunaid belum mengizinkan Lapangan Mataram Pekalongan dan Lapang Merdeka Sukabumi digunakan warga Muhammadiyah untuk beribadah salat Id pada Jumat (21/4) mendatang. Keduanya membalas surat pimpinan daerah Muhammadiyah yang intinya salat ld di kedua lapangan itu akan dilaksanakan mengikuti hasil ketetapan Kementerian Agama tentang penentuan 1 Syawal 1444 H.

Dalam keterangannya, Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi membantah pihaknya menolak permohonan Muhammadiyah untuk melaksanakan Salat Id di Lapang Merdeka. Fahmi merasa kaget dengan pemberitaan sejumlah media massa yang menyatakan Pemkot Sukabumi menolak lapang Merdeka dijadikan lokasi warga Muhammadiyah menggelar salat Id.

“Dalam surat yang saya balas sebagaimana yang sudah beredar, tidak ada penolakan kepada Muhammadiyah. Jadi dalam surat yang saya balas, bahwa kami Pemerintah Daerah akan melaksanakan Salat Idul Fitri di Lapang Merdeka menunggu ketetapan dari Kementerian Agama. Jadi tidak ada penolakan,” kata Fahmi.

Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Sukabumi, Ade Rahmatullah dalam kesempatan yang sama menyatakan, Pemkot Sukabumi telah menunjukkan dukungannya terhadap pelaksanaan Salat Id Bahkan, kata dia Pemkot sudah mensosialisasikannya kepada warga sekitar.

“Insyaallah permasalahan ini kami anggap sudah selesai. Kami sebetulnya setelah bertemu dengan Wali Kota. Kami sudah mempersiapkan di UMMI untuk Salat Id dan nampaknya sebagian jalan akan dipakai.” Jelasnya.

Ia pun kembali menegaskan tidak ada permasalahan dengan Pemerintah Kota Sukabumi. Ia bilang, pemberitaan yang beredar bukan berasal dari berita resmi hasil rapat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Sukabumi.

“Berita yang viral sekarang, insyaallah bukan berasal dari berita resmi hasil rapat Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Sukabumi. Saya tidak mengetahui tentang kejadian ini,” tutupnya.

Baca berita dan ikuti jurnalistika di Google News, klik di Sini.

(fsy/red)

Muhammadiyah

salat id

salat idulfitri


Populer

Ridwan Kamil Akui Rumahnya Digeledah KPK Terkait Kasus Bank BJB
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami