jurnalistika.id – Cara menentukan resolusi di tahun baru, terutama pada 2025 mendatang sangat mudah dilakukan oleh setiap orang. Hanya saja, terkadang banyak yang menentukannya secara sembarangan sehingga justru menyulitkan diri sendiri.
Padahal resolusi tahun baru adalah sebuah komitmen yang dibuat untuk melakukan perubahan positif di masa mendatang. Seharusnya, hal itu juga ditetapkan secara realistis agar lebih mudah dicapai dan tidak menambah beban mental.
Nah, supaya resolusi kamu nggak cuma jadi wacana, yuk, simak 5 cara simpel untuk menentukan resolusi yang benar-benar bisa diwujudkan.
1. Mulai dengan Refleksi Diri
Sebelum menetapkan resolusi, luangkan waktu untuk merenung. Tanyakan pada diri sendiri:
- Apa yang sudah berhasil aku capai tahun ini?
- Hal apa yang perlu aku tingkatkan?
- Apa yang bikin aku nggak puas atau ingin aku ubah?
Refleksi ini membantu kamu memahami prioritas dan tujuan yang benar-benar bermakna. Jangan asal ikut tren, tapi fokus pada hal yang relevan untuk dirimu.
Baca juga: 10 Ide Resolusi Tahun 2025 untuk Mengubah Nasib Lebih Baik
Coba tulis daftar “pencapaian kecil” tahun ini. Kadang, hal-hal sederhana seperti bisa bangun lebih pagi atau lebih rajin olahraga itu sudah jadi progress yang patut dirayakan.
2. Gunakan Prinsip SMART
Resolusi yang sukses biasanya mengikuti prinsip SMART:
- Specific: Target harus jelas, bukan sekadar “ingin lebih sehat” tapi “lari 5 km seminggu sekali”.
- Measurable: Pastikan ada cara mengukur progres.
- Achievable: Jangan terlalu muluk, sesuaikan dengan kemampuan.
- Relevant: Resolusi harus sesuai kebutuhan hidupmu.
- Time-bound: Tetapkan tenggat waktu untuk mencapainya.
Misalnya, kalau kamu ingin menabung, buat target spesifik seperti “menabung Rp500 ribu setiap bulan” selama setahun. Dengan begitu, kamu tahu apa yang perlu dilakukan dan kapan target tercapai.
3. Fokus pada Hal yang Penting untuk Dirimu
Jangan buat resolusi karena tekanan sosial atau sekadar ikut-ikutan. Misalnya, hanya karena teman-temanmu sedang diet, bukan berarti kamu harus ikut kalau itu bukan prioritasmu.
Baca juga: 8 Inspirasi Resolusi Agar Hidup Bahagia dan Produktif
Pilih target yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan atau passion kamu. Misalnya, kalau kamu suka menulis, targetkan untuk menulis satu cerita pendek per bulan.
Langkah ini jauh lebih efektif dan memotivasi dibanding resolusi yang terasa asing buatmu.
4. Pecah Resolusi Besar Jadi Langkah Kecil
Kadang, resolusi terasa berat karena terlalu besar. Solusinya, pecah target besar itu jadi langkah-langkah kecil yang bisa kamu lakukan satu per satu.
Misalnya, resolusi “membaca 12 buku setahun” bisa dipecah jadi “membaca 1 buku setiap bulan” atau bahkan “membaca 10 halaman setiap hari.” Langkah kecil ini bikin target lebih mudah dicapai dan nggak terasa overwhelming.
5. Tuliskan dan Evaluasi Secara Berkala
Banyak orang lupa resolusi mereka setelah beberapa bulan. Supaya ini nggak terjadi, tuliskan resolusimu di tempat yang gampang terlihat, seperti di jurnal, sticky notes di meja, atau bahkan wallpaper ponsel.
Selain itu, jangan lupa evaluasi progresmu secara rutin. Misalnya, cek setiap tiga bulan:
- Apakah aku sudah konsisten?
- Apa yang perlu diubah atau ditingkatkan?
Evaluasi ini bikin kamu tetap on track dan lebih sadar akan pencapaianmu.
Menentukan resolusi tahun baru nggak harus rumit, kok. Yang penting, kamu tahu apa yang benar-benar ingin dicapai, bikin rencana yang realistis, dan konsisten menjalankannya.
Sebab, resolusi itu soal perjalanan, bukan hanya hasil akhir. Jadi, nikmati prosesnya dan jangan terlalu keras pada diri sendiri kalau ada yang belum tercapai.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini