Jurnalistika
Loading...

#FrayForSigi Trending, warganet: Radikalisme dan Terorisme Harus Ditumpas Dari NKRI

  • Mery

    29 Nov 2020 | 17:39 WIB

    Bagikan:

image

Tangkapa Layar Cuitan warganet di twitter, Miggu (29/11/2020).

Jurnalistuka.id– Masyarakat Indonesia mengutuk keras aksi penyerangan dan teror yang menewaskan satu keluarga di Desa Lemban Tongoa, Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, pada Jumat (27/11). Atas kejadian tersebut, tagar pray for Sigi (#FrayForSigi) trending di twitter, Minggu (29/11/2020).

Tak sedikit warganet mendoakan korban aksi teror yang menewaskan satu keluarga tersebut. Tak hanya itu, warganet juga meminta pemerintah untuk bersikap tegas dan segera menangkap jaringan aksi teror yang meresahkan masyarakat.

Baca juga: Penelusuran Prostitusi Saraswati Salah Tempat, Warga Tangsel: Pencitraan Itu Bagus Memang

“Negara tegaslah sama aksi2 teror kaya gini. Yakin bgt temen2 di Kepolisian jago. Cepat ditangkap & ditelusuri jaringannya. Masa cuma dibilang tindak pidana kriminalitas menakut-nakuti masyarakat? Yg terbuka panas2in masy main penggal2 harusnya udah kena pidana jg. #PrayForSigi,” cuit salah satu warganet @CherylTanzir di laman twitter.

“Radikalisme dan terorisme harus di tumpas dari NKRI. Kejadian ini udah keterlaluan,warga sipil yg tidak tahu apa² menjadi korban kebiadaban ini.
Tolong lah @jokowi @DlVHUMASPOLRI segera usut tuntas dan tangkap pelakunya,” tulis akun lain @Erryagusiswanto di laman twitter.

Baca juga: Lakukan Perlawanan, Polisi Tembak Pelaku Pencabulan Bocah 10 Tahun di Tangsel

Diketahui, sebelumnya Polri menyebut terjadi pembunuhan terhadap empat orang warga di Dusun Lima Lewonu, Desa Lemban Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah pada Jumat (27/11).

Menurut Karopenmas Mabes Polri Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol), Awi Setiyono, kejadian itu berlangsung sekitar pukul 10.30 WITA.

“Pada hari Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA Anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun 5 Lewonu,” kata Awi melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (28/11/2020).

Saat polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Awi mengatakan, ditemukan ada empat jenazah yang tewas secara mengenaskan. Selain itu, ada tujuh rumah yang dibakar oleh orang tidak dikenal.

“Olah TKP dilakukan Polres Sigi Pada pukul 18.00-23.00 Wita oleh Tim Gabungan Polres Sigi yang dipimpin oleh Kapolres Sigi AKBP Yoga Priyahutama,” ujar dia.

Aksi teror Sigi

FrayforSigi

Trending di twitter


Populer

Rayakan Malam Tahun Baru di Tangerang, Nonton Konser hingga Pesta Kembang Api
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami