jurnalistika.id – Terdapat sederet fakta menarik setelah Manchester City (Man City) mengunci gelar juara Liga Inggris musim 2022–2023. Salah satunya rekor The Citizens di era kepelatihan Pep Guardiola.
Man City dipastikan menjadi kampiun Liga Inggris musim 2022-2023 setelah pesaing terdekatnya Arsenal kalah 1-0 atas Nottingham Forest pada pekan ke-37, Sabtu (20/5/2023). Gelar juara semakin sempurna ketika pasukan Pep Guardiola mengalahkan Chelsea 1-0 di Etihad Stadium, Minggu (21/5/) malam WIB.
Kekalahan Arsenal dari Nottingham Forest membuat mereka tertahan di peringkat kedua klasemen Liga Inggris dengan koleksi 81 poin dairi 37 laga. Sedangkan Man City sudah mengumpulkan 88 poin dan masih memiliki dua pertandingan sisa.
Berdasarkan catatan tersebut Arsenal sudah tidak bisa menyusul Man City karena perbedaan poin yang jauh. Karenanya, The Citizens sudah dapat dipastikan kembali mengangkat trofi musim ini.
5 Fakta Menakjubkan Usai Man City Juara Liga Inggris
Menariknya, setelah Man City menjadi juara Liga Inggris musim 2022-2023 ada fakta-fakta menakjubkan yang perlu diketahui, seperti dirangkum berikut.
1. Man City Juara Liga Inggris Tiga Musim Beruntun
Dengan kembalinya Man City menjuarai Liga Inggris musim 2022-2023. Pep Guardiola telah mengantarkan anak asuhnya mengangkat trofi Premier League sebanyak tiga kali dalam tiga musim beruntun. Mereka juga mempertahankan gelar itu pada periode 2020-2021 dan 2021-2022 lalu.
Baca juga: Liga Inggris: Man City Juara, Brighton Menuju Pentas Eropa Setelah 1 Abad Lebih
Man City kini tercatat sudah tujuh kali sejak era Premier League dimulai pada musim 1992-1993 silam. Namun, koleksi mereka masih kalah dari Manchester United sebagai pemilik trofi Liga Inggris terbanyak sejauh ini.
2. The Citizens Era Pep Guardiola “Gila”
Kedatangan Pep Guardiola ke Manchester City mampu menyulap The Citizens menjadi klub yang sulit terkalahkan. Terbukti, dalam enam musim terakhir sejak kedatangan juru taktik asal Spanyol itu, City mampu mendominasi Liga Inggris.
Bahkan mereka hanya sekali gagal merebut gelar juara, yakni pada musim 2019-2020. Waktu itu, pasukan Pep Guardiola kalah bersaing dari Liverpool, tetapi sisanya mereka selalu berada di puncak klasemen.
Taktik Pep Guardiola menjadi salah satu faktor mengapa Man City mampu mendominasi Liga Inggris. Mengingat pada periode-periode sebelumnya, Premier League masih didominasi Manchester United.
3. Geser Arsenal di Penghujung Musim
Sebelumnya, puncak klasemen Liga Inggris lama ditempati Arsenal. Menurut catatan Opta, The Gunners berada di urutan teratas selama 248 hari. Akan tetapi, di penghujung musim Man City mampu menyusul dan menggeser skuad asuhan Mikel Arteta itu.
Namun, hal itu tidak terlepas dari penampilan Arsenal yang menurun dalam beberapa laga terakhir. Mereka beberapa kali mendapat hasil imbang dan menelan kekalahan termasuk di kandang sendiri.
4. Kesempatan Treble Winner Terbuka Lebar
Setelah merebut gelar juara Liga Inggris, Manchester City era Pep Guardiola memiliki kesempatan besar meraih treble winner. Sebab, The Citizens saat ini juga menjadi finalis Piala FA dan Liga Champions.
5. Menjadi Tim Ke-5 Juara Tiga Musim Beruntun
Selanjutnya, berkat mempertahankan gelar juara musim ini, membuat Man City sebagai tim yang bisa menjadi kampiun Liga Inggris dalam tiga musim berturut-turut. Tim lainya ada Manchester United, Liverpool, Arsenal, Liverpool dan Huddersfield Town.
Namun, jika dihitung sejak era 1992-1993 Man City menjadi tim kedua yang bisa juara tiga musim beruntun. Sebab, hanya tim sekota mereka Manchester United yang pernah melakukan itu sebelumnya di era Sir Alex Ferguson sebanyak dua kali.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di Sini.
(arn/red)