jurnalistika.id – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengklarifikasi terkait isu yang beredar mengenai pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang memiliki paspor ganda. Isu ini mencuat setelah muncul kekhawatiran beberapa pemain keturunan, seperti Jay Idzes dan Maarten Paes, masih mempertahankan paspor Belanda mereka meskipun telah dinaturalisasi sebagai warga negara Indonesia.
Arya menegaskan pemain naturalisasi yang tergabung dalam Timnas Indonesia menggunakan paspor Indonesia, baik saat masuk maupun keluar dari wilayah Indonesia. Menurutnya, tidak ada keraguan para pemain tersebut telah sepenuhnya berkomitmen sebagai warga negara Indonesia saat bertanding di kancah internasional.
“Yang pasti, ketika masuk Indonesia dia (pemain naturalisasi Timnas Indonesia) pakai paspornya Indonesia dan ketika keluar dari Indonesia dia juga pakai paspornya Indonesia,” ujar Arya dalam video yang diunggah pada Kamis (12/9) malam.
Arya juga meminta publik untuk tidak memunculkan kontroversi yang tidak berdasar terkait status kewarganegaraan pemain naturalisasi.
“Sudahlah, tidak usah buat kontroversi yang enggak benar gitu,” tambahnya.
Isu mengenai paspor ganda ini kembali menjadi sorotan setelah disampaikan oleh mantan Duta Besar Indonesia untuk Polandia, Peter Gontha. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, Gontha menyuarakan kekhawatirannya atas kondisi Timnas Indonesia.
Baca juga: Mantan Dubes RI Peter Gontha Resah Soal Naturalisasi Pemain Timnas oleh PSSI
Pasalnya, skuad Garuda diisi oleh banyak pemain naturalisasi, terutama yang berasal dari Eropa. Gontha bahkan mempertanyakan apakah para pemain tersebut akan tetap mempertahankan kewarganegaraan Indonesia setelah karier mereka di Indonesia berakhir.
Unggahan Peter Gontha
Dalam unggahannya, Gontha juga menyampaikan delapan poin penting. Tidak luput kritik terhadap PSSI terkait minimnya pembinaan pemain sepak bola usia muda di Indonesia.
Namun, Arya menegaskan keberhasilan Timnas Indonesia dalam berbagai ajang telah membawa kebanggaan bagi seluruh rakyat Indonesia. Isu-isu yang beredar hanya berpotensi mengganggu kebersamaan tersebut.
“Kita ini bingung, ya. Ketika Timnas kita berjuang, hasilnya baik, membawa nama merah putih, semuanya bersatu, rakyatnya mendukung, bisa dilihat tuh antusiasme rakyat juga besar,” kata Arya.
Arya juga menambahkan, semangat kebangsaan dalam mendukung Timnas Indonesia sangat besar. Ia menyayangkan adanya pihak-pihak yang berusaha merusak semangat tersebut dengan isu-isu yang tidak jelas.
“Rasa kebangsaan kita juga besar gitu, eh ada saja yang berusaha untuk menggembosinya begitu dan dengan isu-isu yang kadang-kadang enggak jelas juga gitu, ya,” lanjutnya.
Pernyataan Arya ini diharapkan dapat meredam polemik yang berkembang di masyarakat terkait status kewarganegaraan pemain naturalisasi di Timnas Indonesia.
PSSI berupaya memastikan proses naturalisasi pemain dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Tujuannya agar menjaga integritas dan kehormatan Timnas Indonesia di kancah internasional.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini
