jurnalistika.id – Kebakaran hebat yang melanda Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat, pada Rabu malam (15/1/2025) ternyata bermula dari baru asap di lantai 9 gedung tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, menjelaskan bahwa insiden kebakaran terjadi sekitar pukul 21.20 WIB. Lokasi kebakaran melibatkan lantai 7, 8, serta 9 Glodok Plaza.
“Pada Rabu, 15 Januari pukul 21.20 WIB telah terjadi kebakaran di lantai 7, 8, dan 9 Gedung Glodok Plaza di Jakarta Barat,” ujarnya dalam keterangan tertulis pada Kamis (17/1/2025).
Bau Asap di Lantai 9 Jadi Tanda Awal
Kejadian ini bermula ketika dua saksi, AG (24) dan S (55), mencium bau asap di lantai 9, tepatnya di belakang videotron dalam ruangan bekas diskotek.
Mereka mencoba memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, upaya tersebut tidak berhasil, dan api justru semakin membesar.
Baca juga: Penampakan Kebakaran Hebat Glodok Plaza Jakbar
Tak lama setelah kejadian, tim pemadam kebakaran mulai berdatangan ke lokasi untuk menangani kobaran api. “Tim pemadam membawa 42 unit damkar,” imbuh Kombes Ade Ary.
Evakuasi dan Proses Pemadaman
Sebanyak sembilan orang berhasil dievakuasi dari dalam gedung dalam keadaan selamat. Mereka adalah U (55), N (56), A (55), BJ (63), G (55), K, AG (62), M, dan S (35).
Meski begitu, proses pemadaman masih terus berlangsung hingga Kamis pagi (16/1/2025).
“Masih proses pemadaman Kamis, 16 Januari 2025 sekitar 08.00 WIB,” ungkap Kepala BPBD Jakarta, Isnawa Adji.
Isnawa menambahkan bahwa penyebab kebakaran masih belum diketahui, begitu pula dengan jumlah kerugian yang ditimbulkan.
“Masih dalam pendataan,” pungkasnya.
Kondisi Terakhir dan Langkah Pemadam Kebakaran
Perwira Piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Sardi, mengungkapkan bahwa hingga Kamis pagi pukul 08.30 WIB, bara api masih menyala di beberapa bagian gedung.
“Masih berlangsung pemadaman. Masih ada nyala dan bara api, makanya kami belum berani menyebut ini masuk proses pendinginan, takutnya api berkobar lagi,” jelas Sardi.
Baca juga: Sama Seperti di Tangerang, KKP Juga Segel Pagar Laut di Bekasi
Sebanyak 230 personel dan 45 unit kendaraan pemadam telah dikerahkan untuk mengatasi kebakaran ini. Meski dari luar gedung kobaran api tidak lagi terlihat, kepulan asap di dalam gedung menjadi pertanda bahwa titik api belum sepenuhnya padam.
“Total 230 personel dan 45 unit kendaraan,” kata Sardi.
Hingga kini, proses pemadaman terus dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan kebakaran tidak meluas dan dapat sepenuhnya dikendalikan. Sementara itu, penyelidikan terhadap penyebab kebakaran masih terus berlangsung.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini.