Jurnalistika
Loading...

Timnas Indonesia U-17 Takluk dari Korsel U-17, Ini 3 Hal yang Perlu Diperbaiki Garuda Muda

  • Arief Rahman

    31 Agt 2023 | 08:35 WIB

    Bagikan:

image

Pertandingan Timnas Indonesia U-17 vs Korea Selatan U-17. (Dok. PSSI)

jurnalistika.id – Timnas Indonesia U-17 ditaklukkan Korea Selatan (Korsel) U-17 pada laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Rabu (30/8/2023). Garuda Nusantara harus kalah dengan skor tipis 1-0 dari pasukan Negeri Ginseng.

Gol tunggal Korsel U-17 tersebut dibukukan oleh Baek Gaon di pertengahan babak kedua. Berawal dari upaya kiper Timnas Indonesia U-17 Ikram Al Giffari yang ingin menepis umpan tarik lawan. Tapi bola malah jatuh ke kaki Baek dan langsung menceploskannya ke gawang.

Dalam laga babak pertama, Timnas Indonesia U-17 memang tak terlalu bisa berbuat banyak, karena Korsel mendominasi permainan. Serangan Garuda Muda baru muncul pada menit-menit akhir meskipun kedua kesebelasan tak bisa menciptakan gol.

Kemudian ketika babak kedua dimulai, pemain Timnas Indonesia U-17 tampil beda. Bima Sakti selaku pelatih tampak memberikan instruksi kepada anak asuhnya untuk bermain lebih agresif.

Baca juga: Jadwal dan Daftar Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Korea Selatan

Terbukti dalam 10 menit pertama, Figo Dennis dan kawan-kawan bisa membuat barisan pertahanan Korsel Kerepotan. Sayangnya, semua serangan tersebut tak ada yang berbuah gol bahkan setelah pasukan Negeri Ginseng mencetak gol kemenangannya. Alhasil skor 1-0 bertahan hingga akhir.

3 Hal yang Perlu Diperbaiki Usai Timnas Indonesia Kalah dari Korsel

Setelah pertandingan uji coba antara Timnas Indonesia U-17 vs Korsel U-17 selesai, berikut setidaknya tiga hal yang perlu diperbaiki skuad Garuda Muda. Sehingga persiapan menjelang Piala Dunia U-17 pada November mendatang bisa lebih matang.

1. Matangkan Efektivitas Memanfaatkan Momentum

Setelah pelatih Bima Sakti menginstruksikan untuk bermain lebih agresif pada babak kedua. Timnas Indonesia U-17 beberapa kali mendapatkan momentum bagus untuk menciptakan peluang, bahkan mencetak gol.

Namun, tampaknya efektivitas Timnas U-17 dalam memanfaatkan momentum terutama saat serangan balik masih kurang. Hal ini juga menjadi salah satu yang disarankan Ketua Umum PSIS Erick Thohir untuk diperbaiki.

“Kami perlu memperbaiki pergerakan dari tengah ke atas lapangan, terutama dalam hal serangan balik. Ini merupakan momen penting yang harus dimaksimalkan karena beberapa kali serangan balik dapat menjadi peluang nyata mencetak gol. Walaupun ini baru menjadi fokus pengembangan dalam dua minggu terakhir,” kata Erick Thohir usai pertandingan, Rabu (30/8).

2. Konsistensi Performa

Performa para pemain Garuda Muda juga menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan sebelum memasuki Piala Dunia U-17. Terlihat ketika Bima Sakti melakukan beberapa pergantian, ada perbedaan kualitas. 

Padahal dalam kompetisi resmi nanti rotasi pemain sangat dibutuhkan guna menjaga stamina. Terlebih Piala Dunia usia muda nanti juga akan memiliki jadwal yang cukup padat. Erick Thohir juga menyoroti aspek ini.

“Ketika terjadi pergantian pemain, kami melihat adanya kelengahan dalam penampilan tim kami, yang akhirnya berujung pada gol dan penalti yang terjadi. Ini juga menjadi catatan yang perlu diperhatikan,” ujar Erick.

3. Kesehatan Individu Pemain

Terakhir, meski kesalahan individu merupakan hal yang wajar dalam pertandingan. Tetapi tentu saja ini menjadi faktor yang sangat penting untuk diperbaiki, karena jika tidak lawan bakal mudah memanfaatkannya menjadi peluang.

Skuad Timnas Indonesia U-17 masih beberapa kali melakukan kesalahan individu ketika melawan Korsel. Terutama dalam hal pengambil keputusan di lini depan. Hal ini juga yang membuat Garuda Muda sering kehilangan momentum.

Baca berita dan ikuti jurnalistika di Google News, klik di Sini.

Korea Selatan

Timnas Indonesia U-17


Populer

Potret Lautan Massa Aksi Penuhi Jalanan Depan Gedung Parlemen
Tentang Kami
Karir
Kebijakan Privasi
Pedoman Media Siber
Kontak Kami