jurnalistika.id – Masalah printer yang tidak bisa mencetak sangat sering terjadi, baik di rumah maupun di kantor. Meski terdengar sederhana, masalah ini bisa cukup mengganggu, terutama jika kamu sedang membutuhkan hasil cetakan dengan cepat.
Biar tidak pusing dan buru-buru bawa ke tukang service, cek dulu lima masalah paling umum yang sering muncul saat printer gagal mencetak, serta solusi untuk memperbaikinya berikut.
2. Koneksi Printer yang Terputus
Masalah paling sering terjadi adalah printer tidak terhubung dengan baik ke perangkat. Hal ini bisa disebabkan oleh kabel USB yang longgar, koneksi Wi-Fi yang tidak stabil, atau printer yang belum terpasang dengan benar.
Cara mengatasi:
- Jika menggunakan kabel USB, pastikan kabel sudah terpasang dengan baik dan port tidak rusak.
- Untuk printer wireless, cek koneksi Wi-Fi dan pastikan printer serta komputer terhubung ke jaringan yang sama
- Restart printer, modem, atau komputer jika koneksi masih bermasalah.
Baca juga: Apple Resmi Rilis iPhone 16, Cek Kecanggihan Baru hingga Harganya!
2. Driver Printer yang Tidak Terupdate
Masalah printer Selanjutnya adalah driver printer, jika kadaluwarsa atau rusak telah umum menjadi penyebab printer tidak dapat berfungsi dengan baik. Driver yang tidak kompatibel dengan sistem operasi juga dapat menimbulkan masalah cetak.
Cara mengatasi:
- Jika menggunakan kabel USB, pastikan kabel sudah terpasang dengan baik dan port tidak rusak.
- Untuk printer wireless, cek koneksi Wi-Fi dan pastikan printer serta komputer terhubung ke jaringan yang sama.
- Restart printer, modem, atau komputer jika koneksi masih bermasalah.
Cara mengatasi:
- Buka situs resmi produsen printer dan unduh driver terbaru yang sesuai dengan tipe printer dan sistem operasi yang digunakan.
- Cek apakah ada pembaruan sistem operasi yang dapat mempengaruhi kinerja printer.
3. Tinta atau Toner Habis
Jika hasil cetak terlihat pudar atau tidak keluar sama sekali, bisa jadi penyebabnya adalah tinta atau toner yang sudah habis. Banyak orang mengabaikan indikator tinta atau toner hingga printer tidak bisa mencetak sama sekali.
Cara mengatasi:
- Periksa indikator level tinta atau toner di perangkat lunak printer. Jika sudah hampir habis, segera ganti dengan kartrid tinta baru.
- Beberapa printer memiliki fitur “clean print head” yang bisa dijalankan untuk membersihkan kartrid dan memperbaiki hasil cetak yang pudar.
4. Dokumen yang Tersangkut di Print Queue
Saat dokumen yang dicetak mengalami error atau tersangkut di print queue (antrian cetak), printer tidak bisa melanjutkan tugas mencetak. Ini adalah masalah yang sering terjadi, terutama jika printer digunakan oleh beberapa pengguna dalam jaringan.
Cara mengatasi:
- Buka Control Panel > Devices and Printers, pilih printer yang digunakan, lalu klik “See what’s printing”.
- Hapus semua dokumen yang tertunda atau restart antrian cetak.
- Jika tidak berhasil, restart printer dan komputer untuk membersihkan antrian cetak yang tersangkut.
5. Masalah Kertas Tersangkut (Paper Jam)
Paper jam atau kertas tersangkut adalah masalah klasik pada printer yang membuat proses mencetak berhenti. Kertas yang tidak dimasukkan dengan benar atau printer yang kotor bisa menjadi penyebabnya.
Cara mengatasi:
- Matikan printer dan cabut kertas yang tersangkut dengan hati-hati, jangan memaksanya keluar karena bisa merusak printer.
- Periksa bagian dalam printer untuk memastikan tidak ada serpihan kertas yang tertinggal.
- Bersihkan roller kertas secara berkala untuk menghindari masalah ini di masa depan.
Menghadapi masalah printer yang tidak bisa mencetak memang mengesalkan. Namun, sebagian besar masalah ini bisa diatasi dengan langkah-langkah sederhana.
Baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini