jurnalistika.id – Nama Maya Kusmaya mendadak jadi sorotan publik setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkannya sebagai tersangka dalam dugaan korupsi di lingkungan PT Pertamina Patra Niaga.
Jabatan strategisnya sebagai Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga di anak perusahaan Pertamina membuat kasus ini mendapat perhatian luas, terutama soal harta kekayaan yang dimilikinya.
Maya ditangkap secara paksa pada Rabu (26/2/2025) setelah beberapa kali mangkir dari panggilan penyidik. Ia diduga terlibat dalam praktik manipulasi pencampuran bahan bakar, yakni mengoplos Pertamax (RON 92) dengan minyak mentah berkualitas rendah.
Baca juga: Cara Oplos Ala Maling Uang Rakyat: Pertalite Diubah Jadi Pertamax
Skandal ini disebut terjadi dalam rentang waktu 2018 hingga 2023, melibatkan sejumlah pihak di internal Pertamina dan kontraktor kerja sama (KKS).
Tak hanya soal dugaan korupsi, publik juga penasaran dengan harta kekayaan Maya Kusmaya yang nilainya mencapai miliaran rupiah.
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang ia serahkan pada 15 Maret 2024, total kekayaannya tercatat sebesar Rp10,48 miliar.
Aset Mewah yang Dimiliki Maya Kusmaya
Dari laporan tersebut, Maya Kusmaya memiliki berbagai aset dalam bentuk properti, kendaraan, investasi, serta kas dan setara kas.
1. Properti senilai Rp2,5 miliar
Maya memiliki tanah dan bangunan di wilayah Bogor, dengan luas mencapai 201 m²/253 m². Properti ini diperoleh dari hasil sendiri dan menjadi salah satu aset terbesar yang dimilikinya.
2. Koleksi Kendaraan Mewah Senilai Rp590 Juta
Selain properti, Maya juga memiliki kendaraan pribadi, termasuk:
- Toyota New Fortuner (2017) senilai Rp350 juta
- Vespa Sprint (2022) senilai Rp50 juta
- Toyota Agya (2023) senilai Rp190 juta
3. Harta Bergerak dan Investasi Finansial
Selain kendaraan, ia juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp695,4 juta, yang meliputi barang-barang bernilai tinggi.
Maya juga berinvestasi dalam bentuk surat berharga dengan nilai mencapai Rp5,67 miliar, menandakan ia memiliki simpanan dalam instrumen keuangan yang cukup besar.
4. Kas dan Hutang
Dalam laporan yang sama, Maya mencatatkan kas dan setara kas senilai Rp1,3 miliar, yang mencerminkan dana yang dimilikinya dalam bentuk tunai atau rekening bank.
Namun, ia juga memiliki hutang sebesar Rp277 juta, yang sedikit mengurangi total kekayaannya.
Baca juga: Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina: Dua Petinggi Jadi Tersangka Baru
Setelah dikurangi hutang tersebut, total kekayaan bersih Maya Kusmaya mencapai Rp10,48 miliar.
Sebagai salah satu pejabat penting di Pertamina, keterlibatan Maya dalam dugaan korupsi ini menambah daftar panjang skandal di perusahaan BUMN.
Kejagung menegaskan pihaknya akan terus menelusuri aliran dana dan pihak-pihak lain yang terlibat. KPK juga ikut mengawal kasus ini, memastikan bahwa setiap rupiah uang rakyat yang diduga diselewengkan akan diusut tuntas.
Ikuti dan baca berita Jurnalistika lainnya di Google News, klik di sini
