jurnalistika.id – Satu dari tiga emoji atau emoticon baru yang akan dirilis Apple untuk IOS 15.4 menuai kontroversi. Pasalnya, salah satu emoji Apple itu menampilkan pria hamil.
Sejumlah pihak terutama kalangan koservatif sontak melancarkan kritik atas rencana rilisnya emoji aneh tersebut. Selain emoji pria hamil, dua emoji Apple yang juga akan rilis yaitu emoji orang hamil dengan gender netral, dan orang bermahkota.
Melansir New York Post. Rencana Apple merilis sejumlah emoji terbaru itu tujuannya untuk membuat wacana digital lebih inklusif dengan emoji non biner. Namun, Emoji progresif terbaru Apple itu dinilai banyak kritikus tidak cocok dengan banyak orang di Twitter. Menurut Kritikus, pencipta emoji Apple terbaru telah bertindak terlalu jauh.
Sementara itu, menurut Emojipedia, rangkaian simbol ekspresif baru ini akan mencakup beberapa emoji seperti wajah yang meleleh, dan wajah dengan mata yang mengintip. Selain itu, ada juga emoji wajah dengan mulut diagonal, dan wajah garis putus-putus.
Kemudian, ada juga emoji menggigit bibir. Menurut pembuatnya, emoji tersebut ideal untuk mengekspresikan rayuan atau gombalan seseorang kepada lawan komunikasinya.
Emoji baru Apple juga tersedia tujuh gerakan tangan baru dan 25 simbol jabat tangan multiras. Keberadaan emoji tangan itu mencakup spektrum warna dari putih hingga hitam dan banyak pigmen. Sistem operasi iOS 15.4 untuk Apple tersebut masih tahap beta.
Kontroversi emoji oleh Apple sendiri bukan kali pertama terjadi. Dua tahun yang lalu pada tahun 2020, Apple merilis emoticon Santa Claus yang bermakna ambigu, namun konotasinya ke arah ekspresi seksual.
Kabarnya, emoticon tersebut akan mulai rilis beriringan dengan sistem operasi baru Apple, iOS 14.2. Emoji tersebut membuat marah para kritikus konservatif.